• Adanya luka kecil atau goresan di kulit hidung yang tidak dibersihkan dengan baik
• Proses tindik hidung yang dilakukan dengan alat yang kurang steril
• Masalah kulit seperti jerawat, kulit berminyak, atau eksim
• Sering berkeringat, terutama akibat aktivitas fisik atau paparan sinar matahari yang berlebihan
• Sistem kekebalan tubuh yang lemah, seperti pada penderita diabetes, orang yang menjalani kemoterapi, atau individu dengan infeksi HIV
Bagaimana Cara Mengatasi Bisul di Hidung?
Sebagian besar bisul di hidung tidak berbahaya dan bisa sembuh dengan sendirinya.
Namun, penting untuk tidak menyentuh atau memecahkannya karena dapat memperburuk infeksi.
Penanganannya dapat dilakukan secara mandiri di rumah atau dengan bantuan medis, tergantung tingkat keparahannya.
Penanganan di Rumah
Jika bisul masih berukuran kecil dan tidak menimbulkan gejala serius, berikut beberapa langkah perawatan yang bisa dilakukan:
• Hindari menyentuh atau mencoba memecahkan bisul agar bakteri tidak menyebar.
• Gunakan kompres air hangat pada bisul untuk membantu mengurangi peradangan.
• Jika bisul pecah secara alami, tutup dengan perban steril untuk mencegah penyebaran infeksi ke area lain.