BALIKBUKIT – Usai menjalani masa libur panjang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lampung Barat menginstruksikan seluruh satuan pendidikan madrasah untuk segera kembali mengefektifkan kegiatan belajar mengajar (KBM). Hal ini disampaikan guna menjaga ritme pembelajaran dan memastikan capaian kurikulum tetap berjalan optimal.
Kepala Seksi Pendidikan Madrasah (Penmad), Mukip Zaman, S.Pd.I., M.M., menyatakan bahwa mulai Selasa, 8 April 2025, seluruh jenjang pendidikan Madrasah mulai dari Raudhatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), hingga Madrasah Aliyah (MA) harus aktif kembali menjalankan proses pembelajaran di sekolah masing-masing.
“Kami mengingatkan kepada seluruh kepala madrasah dan guru bahwa libur panjang telah selesai. Tidak ada alasan untuk menunda atau meniadakan kegiatan belajar pada hari pertama masuk. Seluruh elemen madrasah harus kembali fokus menjalankan fungsinya,” ujar Mukip.
Ia menambahkan bahwa pihaknya akan melakukan pemantauan terhadap kehadiran guru dan siswa, serta menilai sejauh mana kesiapan madrasah dalam menyambut kembali rutinitas pendidikan pasca lebaran.
“Adaptasi memang diperlukan setelah libur panjang, namun semangat untuk belajar dan mengajar harus langsung ditumbuhkan sejak hari pertama. Jangan sampai momentum ini justru membuat semangat belajar siswa menjadi kendur,” tegasnya.
Mukip juga menekankan pentingnya peran guru dalam menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan dan memotivasi siswa. Hal ini penting dilakukan agar para pelajar dapat segera kembali beradaptasi dengan ritme belajar dan tidak tertinggal dalam menghadapi ujian-ujian akhir semester yang akan segera digelar.
“Saya berharap para guru dapat memberikan penguatan semangat kepada siswa. Apalagi dalam waktu dekat mereka akan menghadapi ujian akhir semester, sehingga perlu ada konsistensi dalam pembelajaran,” lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama, Mukip turut mengapresiasi para tenaga pendidik dan kepala madrasah yang selama ini telah menunjukkan dedikasi dalam mencerdaskan anak bangsa, termasuk dalam menjaga kualitas pendidikan selama masa Ramadhan.
“Kami juga mengucapkan terima kasih atas peran guru yang selama Ramadhan lalu tetap menyelenggarakan kegiatan keagamaan di Madrasah, seperti pesantren kilat dan tadarus. Semoga semangat itu terus berlanjut dalam kegiatan belajar akademik ke depan,” katanya.
Sebagaimana telah ditetapkan sebelumnya, libur Hari Raya Idul Fitri 1446 H untuk lingkungan Madrasah di bawah naungan Kemenag Lampung Barat dimulai sejak 21 Maret dan berakhir pada 7 April 2025. Dengan demikian, kegiatan belajar kembali aktif pada 8 April 2025. Total durasi libur tercatat selama 18 hari.
Kemenag berharap momentum pasca lebaran ini tidak hanya menjadi ajang kembali ke rutinitas, tetapi juga menjadi awal baru dalam memperkuat komitmen pendidikan karakter dan akademik di lingkungan Madrasah. *