Tahap Akhir Persiapan Haji, Kemenag Lampung Barat Mulai Bagi Kloter dan Koper

Minggu 20 Apr 2025 - 17:59 WIB
Reporter : Edi Prasetya
Editor : Lusiana Purba

BALIKBUKIT - Setelah sukses melaksanakan manasik haji tingkat kabupaten dan kecamatan, kini tahapan persiapan ibadah haji tahun 2025 di Kabupaten Lampung Barat akan memasuki tahapan pembagian kloter, koper jemaah dan penjadwalan pemberangkatan. Tahapan ini akan dimulai dalam waktu dekat, memastikan kelancaran keberangkatan dan kepastian waktu yang tepat bagi setiap calon jemaah haji (JCH).

Plt. Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kemenag Lampung Barat, Linda Susilawati, menjelaskan bahwa tahapan ini sangat penting untuk mempersiapkan jemaah sebelum keberangkatan ke tanah suci. 

“Tahapan selanjutnya, pembagian kloter, koper jemaah serta penjadwalan pemberangkatan. Kami akan memastikan bahwa semua calon jemaah haji diberangkatkan dengan tertib dan sesuai jadwal yang telah ditentukan," ujar Linda Susilawati.

Pada tahap ini, sebanyak 263 orang calon jemaah haji dari Lampung Barat akan dibagi dalam beberapa kloter, disesuaikan dengan jadwal pemberangkatan yang telah direncanakan. Proses pembagian ini melibatkan koordinasi dengan pihak transportasi dan pihak terkait lainnya untuk memastikan perjalanan ibadah haji berjalan lancar.

“Pembagian koper jemaah juga akan dilakukan setelah proses ini, agar setiap jemaah dapat mempersiapkan segala kebutuhan dengan tepat. Kami juga mengingatkan jemaah untuk tetap menjaga kondisi kesehatan menjelang pemberangkatan,” tambah Linda.

Diketahui sebelumnya, Plt. Kepala Kantor Kementerian Agama Lampung Barat, H. Miftahus Surur, dalam laporannya menyampaikan bahwa jumlah calon jamaah haji dari daerah ini mencapai 263 orang, terdiri dari 139 perempuan dan 124 laki-laki. Dari total tersebut, lima orang di antaranya masuk kategori lanjut usia (lansia).

“Manasik haji tingkat kabupaten ini dilaksanakan selama dua hari, dan nantinya akan dilanjutkan di tingkat kecamatan selama delapan hari, yang dibagi ke dalam tiga zona wilayah,” jelasnya.

Ia juga menyampaikan bahwa pihaknya masih menunggu kepastian jadwal keberangkatan dari provinsi maupun pusat. Namun secara nasional, pemberangkatan diperkirakan akan dimulai pada 2 Mei mendatang.

Miftahus turut mengingatkan para jamaah agar menjaga kesehatan dengan baik, mengingat puncak musim haji tahun ini diperkirakan berlangsung dalam kondisi cuaca yang panas di Arab Saudi.

“Jaga kesehatan sejak sekarang, karena stamina sangat penting untuk mengikuti seluruh rangkaian ibadah haji yang cukup padat dan menantang fisik,” katanya.

Dia menambahkan bahwa bimbingan manasik haji ini juga menjadi wadah interaktif bagi para jamaah untuk bertanya dan berdiskusi seputar teknis pelaksanaan ibadah haji, termasuk persiapan mental, fisik, serta regulasi terbaru dari Pemerintah Arab Saudi dan Kementerian Agama. *

Kategori :