Radarlambar.Bacakoran.co – Penyerang Paris Saint-Germain (PSG), Ousmane Dembele, makin dekat dengan trofi Ballon d'Or 2025 usai tampil menggila saat membantu timnya menghajar Real Madrid 4-0 pada semifinal Piala Dunia Klub 2025.
Laga yang berlangsung di Stadion MetLife, New Jersey, Rabu (9/7/2025) atau Kamis dini hari WIB itu memastikan PSG melaju ke final dan bakal bentrok dengan Chelsea di partai puncak.
PSG sebenarnya sudah menunjukkan tanda-tanda bakal menang sejak awal laga. Baru menit ke-6, Fabian Ruiz membuka skor memanfaatkan umpan matang Dembele. Tak butuh waktu lama, tiga menit kemudian giliran Dembele sendiri yang menggetarkan gawang Madrid setelah memanfaatkan kesalahan fatal Antonio Ruediger.
Les Parisiens kian menggila. Pada menit ke-24, Ruiz kembali mencatatkan namanya di papan skor, membuat PSG unggul telak 3-0 hanya dalam waktu kurang dari setengah jam. Gol penutup lahir di menit ke-87 lewat Goncalo Ramos yang menuntaskan assist Bradley Barcola.
Penampilan Dembele patut diacungi jempol. Eks Barcelona itu benar-benar jadi otak serangan PSG dengan sumbangan satu gol dan satu assist. Aksi individunya yang memperdaya Raul Asencio dan Ruediger juga berperan penting terciptanya dua gol awal PSG.
Dengan tambahan satu gol dan satu assist itu, Dembele kini sudah mengoleksi 35 gol dan 16 assist sepanjang musim ini bersama PSG. Catatan fantastis itu membuatnya makin difavoritkan meraih Ballon d’Or 2025. Media Spanyol, Mundo Deportivo bahkan menyebut Dembele sudah sangat layak menggenggam gelar pemain terbaik dunia itu.
Apalagi sebelumnya, winger berjuluk Si Nyamuk ini sukses membawa PSG meraih treble winner dan masih berpeluang menutup musim dengan quadruple jika menaklukkan Chelsea di final Piala Dunia Klub. Andai skenario itu terwujud, Dembele akan mengoleksi lima trofi sekaligus dalam satu tahun, sekaligus memperbesar kansnya meraih Bola Emas.
Meski begitu, persaingan Ballon d’Or tahun ini tak hanya milik Dembele. Nama Lamine Yamal dari Barcelona serta rekan setimnya sendiri, Vitinha, yang tampil cemerlang bersama Portugal di UEFA Nations League juga masuk bursa kandidat. Namun kegagalan Barcelona di Liga Champions membuat peluang Yamal diprediksi menipis.
Menarik dinanti apakah Dembele bisa mengakhiri musim luar biasa ini dengan menyabet Ballon d’Or. Jika terwujud, maka lengkap sudah kisah kebangkitan mantan pemain yang dulu sempat kerap dicap “pesakitan” semasa berseragam Barcelona itu.(yogi/*)