PESISIR TENGAH – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesabr), melalui badan pendapatan Daerah (Bapenda), tahun ini menargetkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak daerah sebesar Rp16.400.627.598,- mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya.
Kabid Pajak Daerah Lainnya, Skoprhie Heroza Dharma Putra., mendampingi Kepala Bapenda Pesbar, Tedi Zadmiko, S. Km.,mengatakan target pajak daerah yang ditetapkan tahun ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.
“ Target yang kita tetapkan tahun ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya karena kita yakin tahun ini pendapatan dari sektor pajak daerah bisa lebih kita maksimalkan dari tahun lalu,” kata dia.
Dijelaskannya, melihat realisasi pajak daerah pada tahun lalu, pihaknya optimis tahun ini realisasi pajak daerah akan mencapai target dan akan diusahakan agar melebihi target yang telah ditetapkan itu.
“ Melihat potensi pajak daerah pada tahun ini, mudah-mudaha bisa mencapai target bahkan bisa saja meleihi target tersebut. Karena itu tahun ini kami akan kerja dengn maksimal,” jelasnya.
Dipaparkannya, terdapat 15 sumber penerimaan pajak daerah pada tahun ini, seperti Pajak Hotel, Pajak Losmen, Pajak Kantin, Pajak Rumah Makan, Pajak Warung Makan, Pajak Kafetaria, Pajak Reklame, Pajak Penerangan Jalan, Pajak Parkir, Pajak Air Bawah Tanah.
“ Kemudian, Pajak Hiburan, Pajak Sarang Burung Walet, Pajak Galian C, Pajak Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) dan Pajak Bumi dan Bangunan pedesaan Perkotaan (PBB-P2),” terangnya.
Pihaknya berharap, kedepan realisasi PAD khususnya dari sektor pajak daerah bisa terealisasi secara maksimal guna membantu pendapatan dan pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Pesbar.
“ Kita harap pembayaran pajak daerah dari seluruh sumber penerimaan pajak tahun ini dapat berjalan dengan maksimal, sehingga bisa meningkatkan pendapatan daerah,” tutupnya. (*)