BALIKBUKIT - Pemkab Lampung Barat tahun ini mengalokasikan sejumlah kegiatan fisik dalam rangka peningkatan sarana dan prasarana (sapras) di sejumlah sekolah yang ada di kabupaten setempat.
”Sejumlah sekolah akan mendapatkan alokasi kegiatan fisik yang bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) maupun APBD Lampung Barat tahun 2024,” tegas Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Agustanto Basmar, S.P, M.Si.
Menurut dia, pemerintah daerah akan melaksanakan sejumlah kegiatan fisik di sejumlah sekolah antara lain seperti di Kecamatan Sukau akan ada kegiatan rehabilitasi ruang kelas dan rehabilitasi ruang perpustakaan.
Selanjutnya, di Kecamatan Waytenong yaitu rehabilitasi ruang kelas dan rehabilitasi ruang guru dan rehabilitasi ruang laboratorium komputer.
Lalu, di Kecamatan Kebuntebu yaitu rehabilitasi ruang kelas, rehabilitasi ruang laboratorium IPA, rehabilitasi ruang guru, rehabilitasi ruang laboratorium komputer.
Selanjutnya, Kecamatan Gedungsurian terdiri dari pembangunan ruang laboratorium komputer dan pembangunan ruang UKS. Kecamatan Airhitam yaitu pembangunan ruang kelas baru dan pembangunan ruang laboratorium komputer, sedangkan di Kecamatan Padardewa meliputi pembangunan area bermain beserta APE luar, rehabilitasi ruang kelas, rehabilitasi ruang perpustakaan, pembangunan ruang kelas baru, serta pembangunan ruang laboratorium komputer.
Masih kata dia, untuk di Kecamatan Belalau akan ada kegiatan fisik berupa rehabilitasi ruang kelas beserta perabotnya dan pembangunan area bermain beserta APE luar, serta pembangunan ruang laboratorium komputer. Sedangkan sedangkan di Kecamatan Suoh seperti rehabilitasi ruang kelas, rehabilitasi ruang perpustakaan, pembangunan ruang guru, pembangunan ruang laboratorium komputer.
“Dengan adanya kegiatan fisik bidang pendidikan ini, kita berharap dapat meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Lampung Barat,” tandasnya.*