Radar Lambar - Yayasan Al Furqon, Kelurahan Pajar Bulan, Kecamatan Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat mengharapkan perhatian dari pemerintah baik Pemkab Lambar maupun Kementerian Agama (Kemenag) Lambar dapat mengupayakan bantuan renovasi gedung-gedung untuk satuan pendidikan Madrasah Aliyah (MA) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) di yayasan tersebut.
Pasalnya saat ini kondisi gedung yang ada baik Ruang Kelas Belajar (RKB) maupun kantor telah banyak mengalami kerusakan akibat termakan usia.
Kepala MA Ade Sunengsih, S.Pd.Bio., menyampaikan, bangunan gedung yang ada dalam yayasan tersebut di bangun tahun 2014 untuk MTs dan 2016 untuk MA bantuan luar negeri dari Australia.
Dan keberadaan lahan yayasan sendiri merupakan tanah hibah dari tokoh terkemuka, yakni Drs. H. Mukhlis Basri.
Seiring berjalannya waktu dan terus dimanfaatkan untuk aktivitas kegiatan belajar mengajar secara perlahan fisik bangunan mulai mengalami kerusakan seperti bagian atap, plafon, dinding hingga kondisi lantai.
Nah terkait keadaan itu pihaknya mewakili seluruh pengurus yayasan mengharapkan perhatian dari pemerintah baik itu Pemkab Lambar maupun Kemenag Lambar dapat mengupayakan bantuan renovasi gedung.
Karena jika mengandalkan bantuan dari siswa atau orang tua wali murid hal itu sulit terwujud mengingat kondisi ekonomi dan batasan pendidikan.
"Kami harapkan adanya perhatian dari pemerintah karena untuk melakukan renovasi fasilitas gedung yang dulunya kami dapat dari bantuan sulit dilakukan secara mandiri apalagi mengandalkan sumbangsih dari orang tua wali murid," ungkapnya.
Oleh sebab itu sangat diharapkannya perhatian dari pemerintah untuk kepedulian kepada yayasan Al Furqon.
Karena dengan kondisi yang terjadi mempengaruhi minat siswa untuk mengenyam pendidikan.
"Sekarang ini untuk menarik minat masyarakat menyekolahkan anak bukan hanya kualitas belajar tapi juga fasilitas gedung," tandasnya.*