Diskusi Terkait Target Produksi 8 Ton Per Haktare, Disbunnak Lampung Barat Sambangi Petani Kopi di Kebun Tebu

Kamis 08 Aug 2024 - 22:32 WIB
Reporter : Rinto Arius
Editor : Budi Setiawan

KEBUNTEBU - Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Lampung Barat (Lambar) Yudha Setiawan, S.I.P., dan jajaran, turun lapangan dengan agenda menjaring aspirasi masyarakat tani, diantaranya menuju Kelompok Tani (Poktan) Makmur Jaya, Pekon Muara Baru, Kecamatan Kebun Tebu, Kamis 8 Agustus 2024. 

Kedatangan tim Disbunnak Lambar, di sambut Camat Kebun Tebu, Ernawati, S.E., Kepala Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kebun Tebu Yazid, S.P., Penjabat (Pj) Peratin Ruslan, S.E., tokoh masyarakat Sanan dan anggota Poktan Makmur Jaya. 

Dikatakan Yudha, agenda Disbunnak Lambar menjalin diskusi dengan Poktan dan petani, di 15 kecamatan dan telah dilaksanakan di Kecamatan Batu Brak, Sekincau, Sumber Jaya dan Kebun Tebu yang bertujuan untuk memajukan hasil produksi kopi. 

"Kita melaksanakan diskusi dengan serap aspirasi petani, dalam upaya memajukan hasil produksi. Setelah termotivasi dari kunjungan Presiden RI Ir. Joko Widodo beberapa waktu lalu ke Lambar dan mengatakan di wilayah lain dan negara penghasil kopi  dalam satu hektar mampu berproduksi empat sampai delapan ton," terang pihaknya.

BACA JUGA:Koordinasi ke Dinkes, KPU Minta Nama Rumah Sakit Lokasi Test Kesehatan Balonkada

Yudha menyampaikan, nantinya dari hasil serap aspirasi petani ini, akan dipaparkan melalui pertemuan remuk bersama yang akan dilaksanakan di sekolah kopi dengan akan mengundang Pj Bupati Lambar Drs. Nukman, M.M, untuk juga mengetahui langsung dari masyarakat tani terkait aspirasi dalam upaya peningkatan perkebunan kopi yang menjadi komoditas di Bumi Sekala Bekhak tersebut.

"Semua kelompok yang telah kami kunjungi nanti akan kami undang lagi melanjutkan diskusi di sekolah kopi sekaligus menghadirkan pihak pemerintah dan berkompeten lainnya upaya memacu peningkatan hasil produksi melalui inovasi, serta tata kelola yang tepat dan pemberian pupuk dan lainnya yang benar," tegasnya.

Sehingga dengan begitu, Yudha optimis Lambar akan mampu meraih peningkatan hasil produksi perkebunan kopi yakni satu hektar empat ton.  

Sementara, Camat Ernawati menyampaikan ucapan terima kasih kepada Disbunnak Lambar, yang telah hadir di tengah-tengah masyarakat tani dalam menyerap aspirasi sekaligus memberikan motivasi sehingga petani kopi Lambar akan lebih bersemangat dalam pengelolaan areal perkebunan, demi terus terciptanya kemakmuran masyarakat tani. 

BACA JUGA:Upaya Peningkatan PAD, 18 Hektar Tanah Milik Pemkab Lampung Barat Disewakan

Ditempat yang sama, Kepala BPP Kebun Tebu Yazid menyampaikan, dalam peningkatan produktivitas, dan kualitas kerukunan kopi kabupaten Lambar, adanya kebun percontohan daerah kawasan Hutan Kemasyarakatan (HKm) dan Kebun Marga, supaya petani tidak hanya mendengar tetapi juga bisa melihat perawatan kebun yang baik dan pada akhirnya bisa mencontoh keberhasilan yang ada. (rinto/nopri)

Kategori :