BALIKBUKIT - Stok pangan di Kabupaten Lampung Barat cukup dan aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Kepastian tersebut diungkapkan Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Lampung Barat Maidar, S.H, M.Si., Minggu 8 September 2024.
“Kita rutin melakukan pemantauan terhadap 12 jenis komoditas stok pangan dan hasil pantauan kita untuk stoknya aman dan cukup,” tegas dia
Dijelaskannya, terdapat 12 jenis komoditas pangan pokok yang berada dalam pemantauan Pemkab Lampung Barat, mulai dari beras, jagung, bawang merah, bawang putih, cabai besar, cabai rawit, daging sapi, daging ayam ras, telur ayam ras, gula pasir, minyak goreng hingga kedelai. "Karena stoknya aman dan cukup, jadi kita berharap kepada masyarakat untuk tidak khawatir apalagi saat ini sedang musim kemarau,” kata dia
Menurut dia, untuk stok ketersediaan pasokan pangan di bulan September yaitu beras 189.903 ton, jagung 789 ton, bawang merah 1.474 ton, bawang putih 294 ton, cabai besar 1.953 ton, cabai rawit 1.163 ton, daging sapi/kerbau 187 ton. “Kalau stok daging ayam ras sebanyak 881 ton, telur ayam 67.117 ton, gula pasir 11.043 ton, minyak goreng 117.300 ton serta kedelai 337 ton,” jelasnya.
Sementara untuk harga rata rata di tingkat pasar, lanjut Maidar, yaitu beras Rp13.133/kg, jagung Rp7.993/kg, bawang merah Rp20.866/kg, bawang putih Rp33.266/kg, cabai besar Rp43.966/kg, cabai rawit Rp44.166/kg, daging sapi Rp131.846/kg.
Lanjut dia, daging ayam ras rata-rata Rp37.733/kg, telur ayam ras Rp28.800/kg, gula pasir Rp18.000/kg, minyak goreng Rp17.066/kg serta kedelai Rp13.545/kg. “Jadi ketersediaan pangan cukup untuk bulan September ini,” ucap Maidar. *