KEBUNTEBU - September ini menjadi batas akhir target yang di tetapkan Pemkab Lampung Barat (Lambar) dalam pelunasan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) tepatnya 30 September 2024.
Seiring dengan batas akhir pelunasan tersebut, berdasarkan data yang berhasil dihimpun dari seksi trantib, Kantor Kecamatan Kebun Tebu, hingga pertengahan September ini di kecamatan itu yang telah melunaskan pembayaran PBB 6 pekon yakni, Pekon Muara Baru, Cipta Mulya, Tugu Mulya, Muarajaya l, Muara Jaya ll dan Tribudi Makmur.
Sementara 4 pekon lainnya yang sekarang masih proses penarikan dan belum memberikan laporan pelunasan seperti Pekon Pura jaya, Pura Wiwitan, Tribudi Syukur dan Sinar Luas.
Kasi Trantib Kantor Kecamatan Kebun Tebu Dedi Irawan, S.H., mendampingi Camat Erna Wati, S.E., saat dikonfirmasi menyampaikan dari persentase pelunasan PBB yang saat ini telah mencapai 60 persen. Ditargetkan pekan depan untuk 4 pekon yang masih dalam proses penarikan dapat melakukan pelunasan sesuai dengan komitmen.
"Sekarang ini sudah 6 pekan yang telah melunasi dan tinggal 4 pekon lagi dan masing-masing pekon telah menginformasikan jika minggu depan diupayakan untuk pelunasan," terangnya.
Terkait itu, Dedi Gunawan meminta kepada petugas pekon untuk betul-betul memanfaatkan sisa waktu dalam tahapan penagihan. Termasuk juga terhadap proses penyetoran yang dilakukan secara online by name by address langsung ke Bank Lampung.
Dirinya menyebutkan bahwa tahun ini untuk target PBB di kecamatan itu mengalami sedikit kenaikan hal itu terkait penambahan objek pajak (OP).
"Total Target Pajak untuk Kecamatan Kebun Tebu yang terhimpun dari sepuluh pekon mencapai Rp200-an juta," jelasnya.
Dede Gunawan menyampaikan, pada proses penarikan PBB kepada masyarakat secara umum tidak ada kendala hanya saja karena bersamaan dengan musim panen kopi sehingga saat penarikan petugas mengalami kendala karena wajib pajak tidak berada di rumah atau sedang berada di kebun," tandasnya. (rinto/nopri)