Rawat Smartphone Anda dengan Cara Ini Agar Awet dan Tahan Lama

Foto. Freepik.com--
Radarlambar.bacakoran.co.id - Smartphone di zaman ini tak ubahnya seperti kebutuhan primer, kerap kali penggunaan HP bisa membuatnya rentan rusak apalagi penggunaannya terlalu diporsir serta serampangan.
smartphone yang mengalami keruskaan bisa berupa layarnya yang retak, boros baterai, sistem operasinya lemot, sampai sering nge-hang ketika digunakan. Sebagai upaya mencegah hal itu tentunya amat penting bagi kita untuk mengetahui cara merawat HP Android dengan baik sehingga lebih awet.
- Gunakan Charger Original
Salah satu cara yakni dengan dengan menggunakan charger original, sebab charger abal-abal atau KW dengan kualitasnya di bawah standar serta belum tentu cocok spesifikasi baterai dapat merusak smartphone.
- Bersihkan Debu yang Menempel di Smartphone
Merawat HP Android baru agar awet selanjutnya bisa dengan langkah membersihkan debu menempel di smartphone, debu mengendap di smartphone dapat membuat perangkat lebih mudah panas, sehingga harus rutin membersihkan smartphone agar kinerjanya tidak melambat.
- Pilih Case Smartphone yang Sesuai
Di pasaran banyak aksesoris/case smartphone serta terkadang dapat membuat bingung memilih terbaik. Siapa sangka jika memilih aksesori HP dapat berpengaruh dalam membuat smartphone awet.
Aksesori smartphone asli dapat disesuaikan bentuk serta spesifikasi HP sehingga lebih nyaman dalam digunakan. Hanya saja penggunaan aksesoris dapat membuat HP lebih cepat panas jadi kamu harus pintar memilih aksesoris yang bisa melepas panas.
- Hindari Penggunaan Smartphone di Tempat Panas
Hindari penggunaan smartphone di ruang terbuka terlebih cuaca sangat panas, jika suka beraktivitas di luar ruangan, suhu dianjurkan menggunakan smartphone yakni 16 sampai 30 derajat celcius, prosedur cara merawat HP tetap awet dalam teks di boks smartphone biasanya merekomendasikan itu, agar HP tidak terpapar langsung oleh matahari maupun api.
- Isi Daya sesuai Kebutuhan
Cara merawat HP dengan baik serta benar lainnya bisa dengan mengisi daya sesuai kebutuhan, jangan mengisi daya hingga 100 persen agar baterai smartphone bisa bertahan lama, mengapa demikian? Karena baterai smartphone berbahan lithium ion (Li-on) kapasitasnya dapat menurun bila mendapatkan tegangan tinggi. (*)