Berikut Kelebihan dan Kekurangan Kloset Duduk dan Jongkok
foto: ilustrasi google--
Radarlambar.Bacakoran.co - Kloset duduk dan kloset jongkok merupakan dua jenis toilet yang umum digunakan dan masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya bagi kesehatan. Perbedaan utama antara kedua jenis kloset itu pada posisi tubuh saat buang air besar yang bisa mempengaruhi kinerja usus besar, kenyamanan dan risiko terhadap kesehatan.
Kloset duduk cenderung lebih nyaman digunakan bagi orang lanjut usia atau yang memiliki masalah pada lutut serta punggung. Toilet duduk juga lebih higienis karena kontak langsung dengan lantai bisa diminimalkan.
Tapi, dari segi kesehatan pencernaan dimana posisi duduk tidak se-efektif posisi jongkok dalam melancarkan proses buang air besar. Hal itu karena posisi duduk membuat sudut antara perut dan usus besar kurang optimal dan dapat memicu sembelit atau kesulitan buang air besar.
Sementara itu, kloset jongkok secara alami mendukung posisi tubuh yang lebih selaras dengan kebutuhan pencernaan. Dengan posisi jongkok maka sudut antara perut dan usus besar lebih optimal dan bisa mempercepat serta mempermudah proses buang air besar, bahkan lebih efektif dalam mencegah munculnya masalah seperti wasir, sembelit dan gangguan pencernaan lainnya.
Tapi bagi sebagian orang terutama yang memiliki masalah sendi atau lansia, ternyata kloset jongkok bisa menjadi tidak nyaman dan bahkan berisiko menambah cedera. Bahkan dari segi kebersihan kloset duduk kerap dianggap lebih mudah dijaga.
Penggunanya tidak perlu menyentuh banyak bagian toilet terutama lantai. Tapi, risiko penyebaran bakteri pada kloset duduk lebih tinggi jika kebersihan tidak dijaga dengan baik terutamipermukaan dudukan. Sebaliknya, meski kloset jongkok mungkin lebih rentan terhadap cipratan air, namun penggunaan cenderung lebih aman dari kontak langsung dengan permukaan toilet.
Pilihan antara kloset duduk atau jongkok sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi fisik setiap individu. Jika lebih mengutamakan kenyamanan karena terdapat masalah dipersendian, maka kloset duduk mungkin lebih cocok.Tapi, jika kesehatan pencernaan dan posisi yang lebih alami menjadi prioritas maka kloset jongkoklah yang menjadi pilihan terbaiknya. Sebab kloset duduk dirancang untuk menopang berat tubuh dalam posisi duduk, bukan jongkok. Sebab tekanan berlebih dari jongkok bisa menyebabkan kloset retak atau bahkan pecah.(*)