Pekon Sindang Pagar Fokus Tingkatkan SDM-Infrastruktur

Peratin Sindangpagar Kecamatan Sumnberjaya Sudriman dan Ketua PKK serahkan PMT-Foto Dok---

SUMBERJAYA – Pemerintah Pekon Sindangpagar, Kecamatan Sumberjaya, Kabupaten Lampung Barat (Lambar), di bawah kepemimpinan Peratin Sudriman, terus berkomitmen memanfaatkan Anggaran Dana Desa (ADD) untuk berbagai program pembangunan, termasuk peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan keimanan masyarakat. 

Beragam program telah d direalisasikan pada tahun 2024 dengan fokus pada pendidikan, sosial, dan infrastruktur.

Salah satu program unggulan pemberian bantuan seragam gratis untuk Taman Pembelajaran Al-Qur'an (TPA) kepada 60 anak dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) kepada 27 anak. Selain itu, seragam juga diberikan kepada jamaah Majelis Zikir Baitul Mukhlisin.

Peratin Sudriman menjelaskan bahwa program ini bertujuan meringankan beban masyarakat dalam bidang pendidikan serta memotivasi jamaah untuk terus aktif dalam kegiatan keagamaan.

Program ini mengadopsi kebijakan serupa yang dicanangkan Pemkab Lampung Barat sejak 2017 di era kepemimpinan Bupati Parosil Mabsus, yang terus berlanjut hingga masa Pj. Bupati Drs. Nukman, M.M.

"Program seragam gratis ini diharapkan bisa menjangkau semua lini pendidikan, baik umum maupun agama. Pendidikan adalah pondasi penting untuk membangun kehidupan masyarakat yang lebih baik," kata Sudriman.

Selain sektor pendidikan dan keagamaan, ADD juga digunakan untuk berbagai program sosial, seperti Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) selama setahun.

Di bidang ketahanan pangan, pemerintah pekon mengalokasikan bantuan berupa bebek petelur, kambing, dan pupuk kandang untuk mendukung usaha pertanian dan perkebunan masyarakat. 

"Program ini bertujuan memperkuat ketahanan pangan masyarakat dan meningkatkan produktivitas sektor pertanian," tambah Sudriman.

Pembangunan infrastruktur juga telah dilaksanakan  untuk pembangunan jalur usaha tani, termasuk pembangunan jembatan di Pemangku Talang Ciamis dan rabat beton yang menjadi program reguler setiap tahunnya. Infrastruktur ini diharapkan dapat mendukung mobilitas masyarakat, terutama petani, dalam mengakses lahan mereka.

Ketua TP-PKK Sindang Pagar, Fitri Utami Ningsih, menjelaskan bahwa program khusus untuk mendukung penanganan stunting juga menjadi perhatian utama. 

Salah satu upayanya adalah pemberian makanan tambahan (PMT) kepada ibu hamil dengan Kekurangan Energi Kronis (KEK), serta bayi dan balita. Program ini bertujuan meningkatkan gizi masyarakat dan mendukung generasi yang lebih sehat.

Dengan berbagai program yang dirancang untuk tahun 2024, Pemerintah Pekon Sindangpagar berharap dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara menyeluruh.

“Kami berkomitmen memanfaatkan ADD sebaik mungkin untuk mewujudkan desa yang mandiri, sejahtera, dan berdaya saing,” tutup Sudriman. (rinto/nopri)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan