Tanaman yang Bisa Mengundang Ular Masuk Rumah: Waspadai Tanaman di Sekitar Hunian Anda

ilustrasi/net--

Radarlamba.bacakoran.co -Ular yang masuk rumah sering menjadi masalah menakutkan, baik di desa maupun perkotaan. Meskipun tidak semua ular berbisa, kehadiran ular tetap menimbulkan rasa takut bagi banyak orang, terlebih jika mereka tidak tahu cara menangani dan mengusirnya dengan aman. Di musim hujan, fenomena ular masuk rumah lebih sering terjadi, salah satunya karena ular mencari tempat yang hangat dan kering, seperti bangunan manusia. Selain itu, ada faktor lain yang tidak kalah penting, yaitu keberadaan tanaman-tanaman tertentu yang bisa menarik perhatian ular. Berikut adalah beberapa tanaman yang sebaiknya dihindari untuk ditanam di dekat rumah agar tidak mengundang ular.

1. Pohon Pisang
Pohon pisang menjadi tempat yang menarik bagi ular. Daunnya yang besar dan lembut menciptakan tempat yang ideal untuk ular berlindung. Selain itu, pohon pisang juga menarik karena sering menjadi tempat berlindung bagi hewan-hewan lain seperti katak dan tikus, yang merupakan mangsa favorit ular. Karena itu, pohon pisang dapat menarik perhatian ular untuk masuk ke area sekitar rumah.

2. Semanggi
Semanggi merupakan tanaman yang tumbuh lebat serta memiliki dedaunan yang cocok bagi ular yang bersembunyi. Tanaman ini juga menjadi tempat bagi tikus dan katak, yang merupakan sumber makanan ular. Oleh karena itu, keberadaan semanggi di sekitar rumah dapat meningkatkan kemungkinan ular datang mencari makan. Semanggi sering ditanam sebagai tanaman penutup tanah dan juga menarik berbagai jenis serangga, yang pada gilirannya menarik predator seperti ular.

3. Pohon Melati
Meskipun memiliki bunga kecil beraroma wangi, pohon melati dapat menjadi masalah jika ditanam dekat dengan akses masuk rumah seperti jendela atau pintu. Aroma bunga melati ternyata juga disukai oleh ular. Selain itu, batang dan daunnya yang hangat menjadi tempat yang cocok bagi ular untuk beristirahat. Oleh karena itu, meskipun tanaman ini indah, sebaiknya hindari menanamnya terlalu dekat dengan rumah Anda.

4. Tanaman Air
Tanaman yang tumbuh di dekat air, seperti bunga lili air, sering menjadi habitat bagi katak dan hewan lainnya. Tanaman air menjadi sumber air dan tempat persembunyian bagi hewan-hewan ini, yang pada gilirannya menarik perhatian ular. Ular senang tinggal di dekat air karena banyaknya mangsa yang tersedia di sekitar tanaman air, sehingga tanaman ini berpotensi menarik ular ke area rumah Anda.

5. Cemara
Meskipun pohon cemara tidak mengeluarkan aroma yang menarik ular, namun tanaman ini tetap bisa menjadi tempat persembunyian bagi ular. Mangsa ular sering kali bersarang di bawah pohon cemara, dan hal ini dapat menarik ular untuk berada di sekitar area tersebut. Oleh karena itu, sebaiknya pertimbangkan dengan bijak sebelum menanam pohon cemara di dekat rumah.

6. Rumpun Bambu
Bambu yang tumbuh lebat dapat menjadi tempat yang ideal bagi ular untuk bersarang. Rimbunan bambu yang rapat memberikan rasa aman dan hangat bagi ular. Selain itu, hewan-hewan kecil yang menjadi mangsa ular sering kali berada di sekitar rumpun bambu. Ular menganggap pohon bambu sebagai "restoran" yang menggiurkan karena adanya banyak makanan yang tersedia di sana.

Tanaman yang tumbuh di sekitar rumah dapat mempengaruhi kehadiran ular. Beberapa tanaman, meskipun indah atau bermanfaat, dapat mengundang ular untuk datang ke area rumah karena menyediakan tempat perlindungan atau makanan bagi ular. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan jenis tanaman yang ditanam di sekitar rumah untuk menghindari potensi masalah ular masuk ke dalam hunian. Jika Anda tinggal di daerah yang rawan ular, pastikan untuk memilih tanaman dengan bijak dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar rumah. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan