Rosita Aruan: Perjalanan Inspiratif Seorang Wanita Tangguh yang Menjadi Letnan Kolonel di Tentara AS

Mantan wartawati dari Indonesia Rosita Aruan Orchid Baptiste berkarier di militer AS dan kini berpangkat Letnan Kolonel. (Tangkapan Layar Youtube VOA Indonesia) --

Radarlambar.bacakoran.co -Rosita Aruan Orchid Baptiste adalah sosok yang menginspirasi banyak orang dengan perjalanan hidupnya yang penuh tantangan. Seorang wanita berdarah Batak asal Sumatera Utara ini kini menjabat sebagai Letnan Kolonel (Letkol) di Angkatan Darat Amerika Serikat (AS). Dalam sebuah wawancara yang disiarkan oleh VOA Indonesia, Rosita menceritakan perjalanan panjangnya hingga mencapai posisi tersebut.

Rosita sempat menempuh pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (USU), jurusan Perdagangan Internasional, sebelum memulai karier di perusahaan-perusahaan Jakarta. Namun, pertemuannya dengan suaminya, seorang tentara AS, membawa perubahan besar dalam hidupnya. Pada tahun 2000, ia mengikuti suaminya pindah ke Amerika Serikat.

Setibanya di Negeri Paman Sam, Rosita sempat berkeinginan untuk menjadi wartawan, sebuah profesi yang sangat ia sukai. Namun, keinginannya terhalang karena kurangnya pengalaman di bidang tersebut. Sebagai gantinya, ia bekerja sebagai kasir di restoran cepat saji Burger King. Meski hanya mendapatkan gaji 6 dolar 25 sen per jam, Rosita tetap bekerja keras, meskipun ia harus membersihkan meja, dan bahkan WC restoran. Pengalaman tersebut, meski berat, tidak membuatnya patah semangat.

Rosita kemudian menemukan peluang baru dalam hidupnya untuk bergabung dengan militer AS. Ia mengikuti ujian seleksi untuk menjadi tentara AS, meski pada ujian pertama ia gagal. Namun, ia tidak menyerah. Setelah 30 hari belajar keras, ia kembali mengikuti ujian kedua dan berhasil lolos. Rosita menjadi salah satu dari sekian banyak individu yang diterima di militer AS meskipun tidak memenuhi syarat tinggi badan yang biasanya diwajibkan di Indonesia.

Rosita memilih untuk menjadi mekanik, sebuah pilihan yang tidak biasa bagi seorang wanita. Sebagai hasil dari kerja keras dan tekadnya, Rosita akhirnya ditempatkan di berbagai lokasi, termasuk Irak dan Kuwait. Ia bahkan mendapat kesempatan untuk menjalani pelatihan di Jerman sebelum bertugas di berbagai wilayah konflik.

Selama masa dinasnya, Rosita mengalami banyak momen yang tak terlupakan. Salah satunya adalah ketika ia hampir terkena tembakan di Irak. Saat itu, peluru melesat tepat melewati kepalanya hanya karena ia menundukkan kepala tepat pada saat yang tepat. Pengalaman seperti ini menggambarkan betapa kerasnya dunia yang ia jalani sebagai tentara AS.

Meskipun perjalanannya penuh tantangan, Rosita Aruan kini sudah mencapai posisi Letnan Kolonel dan memimpin ratusan pasukan. Setelah bertugas di daerah konflik, ia kini lebih fokus pada dinas biasa dan keluarganya. Sebuah pencapaian yang luar biasa bagi seorang wanita yang berasal dari Indonesia dan menghadapi berbagai rintangan dalam perjalanan hidupnya.

Rosita Aruan adalah contoh nyata dari kekuatan, ketekunan, dan semangat yang tak pernah padam, meski harus menghadapi banyak rintangan. Perjalanan hidupnya mengajarkan kita bahwa tidak ada yang tidak mungkin jika kita memiliki tekad yang kuat dan tidak pernah menyerah dalam meraih impian. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan