Waspada DBD, Masyarakat Diimbau Lakukan 3 M Plus

PESISIR TENGAH – Dinas Kesehatan (Dinkes), Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap ancaman penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) seiring dengan perubahan cuaca yang memasuki musim hujan.

Kadiskes Pesbar, Wike Wijayanti, S. St, M.M., mengatakan, salah satu upaya yang disarankan untuk mencegah penyebaran DBD adalah dengan melakukan Gerakan 3 M Plus yaitu menguras, menutup, dan mengubur barang-barang bekas.

“Diharapkan kegiatan itu dapat mengurangi tempat-tempat berkembang biaknya nyamuk Aedes aegypti, yang merupakan nyamuk penyebab DBD,” kata dia.

Dijelaskannya, pihaknya menekankan pencegahan lebih baik daripada pengobatan, karena selain lebih murah dan mudah, pencegahan dapat menghindarkan masyarakat dari potensi terpapar penyakit yang dapat berisiko tinggi, terutama bagi anak-anak.

“Gerakan 3 M Plus ini jauh lebih efektif dibandingkan dengan fogging, karena fogging hanya membunuh nyamuk dewasa. Sementara jentik-jentik nyamuk yang belum terlihat dapat bertahan hidup dan berkembang menjadi nyamuk dewasa dalam waktu singkat,” jelasnya.

Menurutnya, selain tiga langkah dasar 3 M Plus, Dinas Kesehatan juga mengimbau agar masyarakat menggunakan obat nyamuk, minyak kayu putih, serta memelihara ikan di tempat penampungan air.

“Bagi bak penampungan air yang tidak bisa dikuras, disarankan untuk menaburkan abate, serta menggunakan kelambu pada tempat tidur dan menjaga kebersihan lingkungan,” terangnya.

Ditambahkannya, untuk meningkatkan kesadaran lebih lanjut, Dinkes juga mengingatkan agar jika ada anggota keluarga yang mengalami demam selama lebih dari tiga hari, segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat.

“Dengan langkah pencegahan yang tepat, diharapkan jumlah kasus DBD dapat ditekan, sehingga masyarakat di Kabupaten Pesbar dapat terhindar dari wabah penyakit tersebut,” pungkasnya. *