Mengapa Pendidikan Masih Terkena Dampak Pemangkasan?

Sektor Pendidikan Terkena Dampak Pemangkasan Anggaran-Canva Dream Lab-
RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO - Salah satu pertanyaan yang muncul adalah mengapa sektor pendidikan dan penelitian tidak mendapat pembatalan atau pengurangan yang lebih kecil, seperti yang terjadi pada beberapa sektor lain.
Banyak pihak yang terlibat dalam pendidikan merasa bahwa sektor ini seharusnya mendapat perlakuan berbeda.
Para pengelola pendidikan mungkin siap menerima keputusan pemangkasan anggaran ini, tetapi bagi mereka yang bergantung pada pendidikan, seperti mahasiswa dan orang tua, pemangkasan ini dapat berpotensi merugikan.
Jika biaya operasional pendidikan tidak mendapat dukungan anggaran yang memadai, institusi pendidikan mungkin terpaksa menaikkan biaya kuliah, yang pada akhirnya akan membebani para peserta didik.
Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G) mengkritik keras kebijakan Kemendikdasmen yang memangkas anggaran pendidikan sebesar Rp 8 triliun.
Iman Zanatul Haeri, Kepala Bidang Advokasi Guru P2G, menegaskan bahwa pemangkasan ini bertentangan dengan kewajiban pemerintah untuk mengalokasikan minimal 20% dari anggaran negara untuk pendidikan setiap tahunnya.
Kenaikan Biaya Pendidikan: Dampak Jangka Panjang
Ada kekhawatiran di kalangan masyarakat bahwa pemangkasan anggaran ini akan berujung pada kenaikan biaya pendidikan. Hal ini dapat memengaruhi daya beli masyarakat, khususnya bagi mereka yang tidak mampu.
Di beberapa perguruan tinggi negeri, status kelembagaan seperti PTN Berbadan Hukum (PTN-BH) dan PTN Badan Layanan Umum (PTN-BLU) memberikan keleluasaan dalam pengelolaan keuangan.
Dengan adanya kebijakan efisiensi ini, mereka mungkin akan menaikkan biaya pendidikan untuk menutupi kekurangan anggaran.
Namun, dampak terbesar dari pemangkasan ini adalah pada kualitas pendidikan itu sendiri.
Jika anggaran yang dialokasikan untuk sektor pendidikan berkurang, maka fasilitas, tenaga pengajar, dan sumber daya pendidikan lainnya juga akan terpengaruh, yang pada akhirnya dapat menurunkan kualitas pendidikan yang diterima oleh para siswa dan mahasiswa.