AC Milan Tersingkir dari Liga Champions Meski Santiago Gimenez Cetak Gol Kilat

AC Milan Gugur di Babak Play Off Liga Champions- Foto AC Milan--
Radarlambar.bacakoran.co - AC Milan harus mengubur mimpi mereka melaju ke babak 16 besar Liga Champions setelah hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Feyenoord pada leg kedua play-off di San Siro, Selasa (18/2/2025). Hasil tersebut membuat Rossoneri tersingkir dengan agregat 1-2.
Milan langsung menekan sejak awal laga dan sukses mencetak gol cepat hanya dalam 36 detik melalui sundulan Santiago Gimenez. Gol tersebut menjadi rekor gol tercepat di Liga Champions musim ini.
Berawal dari sepak pojok pendek yang dieksekusi Theo Hernandez ke Christian Pulisic, bola kemudian dikirim ke kotak penalti dan disambut sundulan Malick Thiaw. Umpan tersebut mengarah ke Gimenez yang dengan sigap menanduk bola ke gawang Feyenoord.
Gol kilat ini membuat agregat menjadi imbang 1-1, membangkitkan asa Milan untuk membalikkan keadaan.
Setelah gol cepat Gimenez, Milan terus menekan pertahanan Feyenoord. Beberapa peluang tercipta, seperti tembakan Tijjani Reijnders dan Joao Felix, namun kiper Feyenoord, Timo Wellenreuther, tampil solid di bawah mistar.
Petaka bagi Milan terjadi pada menit ke-51 ketika Theo Hernandez diusir wasit akibat kartu kuning kedua. Hernandez dianggap melakukan diving di kotak penalti lawan setelah sebelumnya menerima kartu kuning pertama karena pelanggaran pada Anis Hadj Moussa.
Bermain dengan 10 pemain membuat Milan kesulitan mengendalikan permainan. Situasi ini dimanfaatkan Feyenoord yang akhirnya menyamakan kedudukan lewat sundulan Julian Carranza pada menit ke-73.