Mencicipi 17 Kuliner Khas Surabaya yang Wajib Dicoba

Kuliner Khas Surabaya / Foto--Net.--

RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO - Surabaya, selain dikenal sebagai Kota Pahlawan, juga menyimpan kekayaan kuliner yang tak kalah menarik. Berbagai makanan khasnya memiliki cita rasa autentik dengan sentuhan modern yang membuatnya tetap relevan dan menggugah selera. Tidak hanya memanjakan lidah para wisatawan, banyak dari hidangan khas ini juga cocok dijadikan oleh-oleh.

Lontong Balap merupakan salah satu hidangan khas yang memiliki sejarah unik. Nama ini berasal dari kebiasaan para pedagang zaman dahulu yang berjalan cepat saat menjajakan dagangannya, seolah sedang balapan. Lontong balap terdiri dari lontong, tauge, lentho (gorengan berbahan kacang-kacangan), serta kuah gurih yang diberi taburan bawang goreng. Hidangan ini memiliki rasa yang khas dan menyegarkan.

Selain itu, ada juga Lontong Kikil yang merupakan hidangan berkuah dengan bahan utama kikil sapi yang dimasak dengan bumbu rempah pilihan. Kuahnya yang kental dan gurih semakin nikmat dengan tambahan perasan jeruk nipis yang memberikan kesegaran tersendiri. Lontong Kupang juga menjadi salah satu kuliner khas yang unik.

Lontong kupang disajikan dengan kuah berbumbu khas yang terbuat dari bawang putih, cabai, dan rempah-rempah lainnya. Sate kerang sering kali menjadi pelengkap untuk menambah cita rasa. Selain itu, Sate Klatak juga menjadi daya tarik tersendiri. Sate khas Surabaya ini dibuat dari daging dan jeroan sapi yang dibakar dengan bumbu khas.

Keunikannya terletak pada pilihan pendampingnya yang bisa berupa ketan atau bumbu kedelai pedas, menjadikannya sajian yang unik dan menggugah selera. Berbeda dengan sate pada umumnya, Sate Klopo menggunakan tambahan parutan kelapa sebelum dibakar, sehingga menghasilkan cita rasa yang lebih gurih dan aroma yang khas.

Sate ini tersedia dalam varian daging sapi dan ayam, sering disajikan dengan lontong serta sambal kacang. Selain sate, ada juga Tahu Tek, hidangan sederhana yang terdiri dari potongan tahu goreng dan lontong kecil-kecil, disiram dengan saus petis khas Jawa Timur yang dibuat dari rebusan udang atau ikan yang dipadukan dengan rempah-rempah.

Kuliner lain yang tak kalah menarik adalah Pecel Semanggi. Hidangan ini menggunakan daun semanggi yang dikukus sebagai bahan utamanya. Disajikan dengan bumbu kacang yang kental serta kerupuk uli, pecel semanggi menawarkan sensasi rasa yang unik dan lezat.

Rawon juga menjadi salah satu hidangan khas yang wajib dicoba. Sup daging sapi dengan kuah hitam ini memiliki rasa yang kaya dan gurih karena penggunaan kluwek. Biasanya, rawon disajikan dengan tauge, sambal, serta nasi hangat. Nasi Krawu adalah warisan kuliner dari zaman Kerajaan Singasari. Hidangan ini terdiri dari nasi putih, daging sapi suwir, jeroan, serundeng, serta sambal terasi, dan biasanya disajikan di atas daun pisang untuk menambah aroma khas.

Selain itu, ada juga Gudeg Pecel Ubaya, kombinasi antara gudeg khas Jawa Tengah dan pecel khas Jawa Timur. Makanan ini memiliki cita rasa manis dan gurih dengan tambahan ayam, telur, dan sayur nangka sebagai pelengkapnya. Ada jugaRujak Cingur, hidangan ini merupakan perpaduan antara buah-buahan segar, sayuran, dan cingur (hidung sapi yang telah direbus), disajikan dengan bumbu petis yang khas.

Hidangan ini memiliki cita rasa unik yang memadukan rasa pedas, asam, manis, dan gurih dalam satu sajian. Selain itu, Soto Lamongan juga terkenal dengan kuah kuningnya yang kaya rempah. Soto ayam ini disajikan dengan potongan ayam, telur rebus, serta taburan bawang goreng yang semakin memperkaya rasanya.

Bagi pecinta pedas, Sego Sambel adalah pilihan tepat. Sajian sederhana ini terdiri dari nasi putih hangat dengan sambal pedas serta lauk seperti ikan, ayam goreng, atau tempe. Soto Gubeng juga menjadi varian soto khas Surabaya yang sudah ada sejak zaman Hindia Belanda. Dengan bahan dasar jeroan sapi dan daging, soto Gubeng memiliki rasa yang gurih dan kaya akan rempah.

Sate Lisidu menjadi salah satu kuliner khas yang memiliki keunikan tersendiri. Terbuat dari daging ayam kampung yang dipotong lebih pipih agar lebih cepat matang, sate ini dimarinasi dan dikukus terlebih dahulu sebelum dibakar, sehingga menghasilkan tekstur yang lembut dan bumbu yang meresap sempurna.

Selain itu, ada juga Rawon Kalkulator yang namanya berasal dari kecepatan penjual dalam menghitung harga pesanan pelanggan. Rawon ini memiliki cita rasa yang khas dan disajikan dengan tambahan daging empal serta telur asin. Terakhir, Belut Goreng khas Surabaya dikenal dengan dagingnya yang lembut, gurih, dan tidak amis. Biasanya, belut goreng disajikan dengan nasi hangat dan sambal sebagai pelengkapnya. Kekayaan kuliner Surabaya menawarkan berbagai rasa yang unik dan beragam.

Dari makanan berkuah hingga hidangan berbumbu kuat, semuanya siap memanjakan lidah para pencinta kuliner. Jika berkesempatan mengunjungi Kota Pahlawan, pastikan untuk mencicipi kelezatan 17 makanan khas di atas agar pengalaman kuliner Anda semakin berkesan.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan