Menteri Transmigrasi Jamin Program Transmigrasi Lokal Bersifat Sukarela

Menteri Transmigrasi Jamin Program Transmigrasi Lokal Bersifat Sukarela.//Foto:Kementran--

Warga yang hadir dalam dialog menyambut baik pernyataan tersebut, namun tetap mengungkapkan kekhawatiran mereka terhadap kebijakan ini. Beberapa warga menyatakan bahwa mereka trauma dengan janji-janji pemerintah di masa lalu yang tidak dipenuhi serta pengalaman buruk terkait pemindahan paksa.

 

Salah satu perwakilan warga, Sukri, menyampaikan bahwa masyarakat pada dasarnya tidak menolak pembangunan, tetapi menginginkan agar keberadaan kampung mereka tetap diakui dan dilegalisasi.

 

Sukri selaku perwakilan warga mengaku pihaknya tidak menolak program pembangunan pemerintah, tapi mohon agar pemerintah tidak sampai mengganggu ruang hidup masyarakat setempat.

 

Menteri Iftitah mencatat semua masukan dari warga dan menjawab pertanyaan yang diajukan sesuai dengan batas kewenangannya. Pernyataannya turut diperkuat oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam yang menegaskan bahwa keputusan tetap berada di tangan warga.

 

Menutup dialog, Iftitah mengakui bahwa hingga saat ini masih ada warga yang menerima dan ada pula yang menolak program transmigrasi lokal. Setelah sesi diskusi selesai, Menteri beserta rombongan meninjau dermaga pelabuhan ikan dengan didampingi oleh tokoh masyarakat dan warga setempat.

 

Ketika rombongan meninggalkan lokasi, spanduk-spanduk penolakan yang sebelumnya dibentangkan mulai diturunkan oleh warga, menandakan suasana yang lebih kondusif setelah dialog berlangsung secara terbuka dan hangat.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan