Usai Panen, DKPP Mengajak Petani Siapkan Proses Tanam

PESISIR TENGAH – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DKPP), Kabupaten Pesisir Barat (pesbar), mengimbau seluruh petani di kabupaten setempat agar melakukan percepatan proses tanam, menjelang musim tanam gadu yang akan berlangsung pada April hingga September mendatang.

Kabid Tanaman Pangan dan Holtikultura, Muchtar Husin, S.P., mengatakan areal persawahan di sejumlah kecamatan telah selesai proses tanam, sehingga saat ini sudah bisa kembali digarap untuk memulai proses tanam.

“Curah hujan di Kabupaten Pesbar sampai sekarang masih tinggi, kondisi ini harus dimanfaatkan oleh petani untuk mulai kembali melakukan proses tanam sebelum datang musim kemarau,” kata dia.

Dijelaskannya, sejumlah areal persawahan yang selama ini mengandalkan curah hujan, diharapkan bisa memaksimalkan proses tanam, karena berdasrkan perkiraan dalam waktu dekat akan memasuki musim kemarau.

“Saat musim tanam gadu, memang tidak banyak areal persawahan yang bisa digarap, karena mengandalkan curah hujan. Sedangkan, jika penggarapan dan proses tanam mulai dilakukan sejak sekarang, maka potensi untuk tetap panen masih ada,” jelasnya.

Selain itu, sejumlah areal persawahan yang adai di Kecamatan Karyapenggawa dan Kecamatan Way Krui yang selama ini memaksimalkan keberadaan saluran irigasi dan sudah selesai proses panen diharapkan bisa langsung dilakukan penggarapan untuk percepatan proses tanam.

“Saawah di dua kecamatan itu memang tidak terpenagruh oleh musim hujan atau musim kemarau, karena petani tetap bisa melakukan penggarapan sawah dengan memaksimalkan saluran irigagasi dan kami harap proses tanam dapat rutin dilakukan,” terangnya

Ditambahkannya, dengan memaksimalkan pengolahan lahan, maka petani dapat meningkatkan produksi gabah di Kabupaten Pesbar, sehingga ketersediaan beras di tengah masyarakat tetap terpenuhi dengan baik.

“ Kami hanya bisa mengajak petani untuk memaksimalkan proses tanam, sedangkan untuk pelaksanaannya dilapangan dilaksanakan langsung oleh petani, karena para petani sudah memiliki jadwal dalam melaksanakan proses tanam ini,” pungkasnya. *