Kadar Hemoglobin Normal Pada Ibu Hamil dan Tips Menjaganya

Reporter: Apriyanti |

Editor: Budi Setiawan |

Kamis , 17 Apr 2025 - 15:01

Menjaga kadar hemoglobin tetap dalam batas normal selama kehamilan sangat penting untuk memastikan ibu dan bayi dalam kondisi sehat._Foto freepik_--

-Pola makan yang kurang seimbang

-Perdarahan ringan (misalnya mimisan atau gusi berdarah)

-Kehamilan kembar yang meningkatkan kebutuhan nutrisi

Cara Menjaga Kadar Hb Tetap Stabil Selama Hamil

1. Konsumsi Makanan yang Mengandung Zat Besi

Untuk menunjang produksi Hb, ibu hamil perlu memperbanyak makanan yang mengandung zat besi, seperti:

-Daging merah, hati ayam atau sapi

-Sayuran berdaun hijau seperti bayam dan brokoli

-Kacang-kacangan dan olahan kedelai

2. Tingkatkan Asupan Vitamin C

Vitamin C dapat membantu penyerapan zat besi lebih optimal seperti buah jeruk, pepaya, tomat dan jambu sangat baik dikonsumsi bersama makanan kaya zat besi.

3. Minum Suplemen Zat Besi Sesuai Petunjuk Medis

Biasanya dokter akan memberikan tablet zat besi mulai pertengahan kehamilan. Suplemen ini perlu dikonsumsi teratur agar hasilnya maksimal dan terhindar dari efek samping.

4. Penuhi Kebutuhan Asam Folat dan Vitamin B12

kadar hemoglobin normal pada ibu hamil dan tips menjaganya                            radarlambar.bacakoran.co - hemoglobin (hb) merupakan komponen penting dalam sel darah merah yang berfungsi membawa oksigen ke seluruh jaringan tubuh.
bagi ibu hamil, kadar hb yang ideal sangat berpengaruh terhadap kesehatan diri dan perkembangan janin dalam kandungan.
jika hb terlalu rendah, kondisi ini dapat menimbulkan risiko seperti persalinan prematur, bayi lahir dengan berat badan rendah, hingga gangguan pertumbuhan janin.
 
berapa kadar hb normal selama kehamilan?
kadar hb pada wanita hamil biasanya lebih rendah dibandingkan wanita yang tidak hamil karena terjadi peningkatan volume plasma darah pada ibu hamil. 
berikut kisaran normal kadar hb berdasarkan usia kehamilan;
-trimester 1: minimal 11 g/dl
-trimester 2: minimal 10,5 g/dl
-trimester 3: minimal 11 g/dl
jika nilai hb berada di bawah batas tersebut, maka kemungkinan ibu mengalami anemia kehamilan.
beberapa faktor yang dapat menyebabkan rendahnya kadar hb antara lain;
-kekurangan zat besi
-defisiensi asam folat atau vitamin b12
-pola makan yang kurang seimbang
-perdarahan ringan (misalnya mimisan atau gusi berdarah)
-kehamilan kembar yang meningkatkan kebutuhan nutrisi
 
cara menjaga kadar hb tetap stabil selama hamil
1. konsumsi makanan yang mengandung zat besi
untuk menunjang produksi hb, ibu hamil perlu memperbanyak makanan yang mengandung zat besi, seperti:
-daging merah, hati ayam atau sapi
-sayuran berdaun hijau seperti bayam dan brokoli
-kacang-kacangan dan olahan kedelai
2. tingkatkan asupan vitamin c
vitamin c dapat membantu penyerapan zat besi lebih optimal seperti buah jeruk, pepaya, tomat dan jambu sangat baik dikonsumsi bersama makanan kaya zat besi.
3. minum suplemen zat besi sesuai petunjuk medis
biasanya dokter akan memberikan tablet zat besi mulai pertengahan kehamilan. suplemen ini perlu dikonsumsi teratur agar hasilnya maksimal dan terhindar dari efek samping.
4. penuhi kebutuhan asam folat dan vitamin b12
kedua nutrisi ini mendukung pembentukan sel darah merah dan asupan bisa diperoleh dari sayuran hijau, telur, produk susu dan hati ayam.
5. batasi konsumsi minuman yang menghambat penyerapan zat besi.
hindari minuman seperti teh, kopi dan soda saat atau setelah makan karena bisa menurunkan penyerapan zat besi dari makanan yang dimakan. 
6. lakukan pemeriksaan kehamilan secara rutin
dengan kontrol ke dokter secara berkala, kadar hb bisa dipantau sehingga deteksi dini anemia bisa dilakukan dan segera ditangani.(*)