Kenali Gejala Lambung Bocor yang Perlu Diwaspadai

Reporter: Apriyanti |

Editor: Budi Setiawan |

Selasa , 22 Apr 2025 - 19:54

Lambung bocor bukan kondisi yang bisa diabaikan. Semakin cepat gejala dikenali dan ditangani, semakin besar peluang pemulihan. - Foto freepik--

kenali gejala lambung bocor yang perlu diwaspadai                            radarlambar.bacakoran.co - lambung bocor (perforasi lambung) merupakan kondisi serius yang terjadi ketika dinding lambung mengalami robekan atau lubang. ini bukan masalah ringan, karena dapat menyebabkan infeksi berat di rongga perut dan berujung pada kondisi darurat medis. memahami gejalanya sejak dini sangat penting untuk mencegah risiko komplikasi berbahaya.
 
berikut beberapa tanda yang patut diwaspadai;
 
1. sakit perut mendadak dan tajam.
rasa nyeri biasanya muncul secara tiba-tiba di bagian atas perut atau ulu hati. nyeri ini terasa sangat menusuk dan bisa menjalar hingga ke punggung atau bahu. gerakan atau napas dalam bisa memperburuk rasa sakit.
 
2. perut menegang dan terasa penuh.
jika perut terasa kaku dan keras saat disentuh, bisa jadi ini tanda adanya iritasi di rongga perut akibat kebocoran isi lambung. perut juga bisa terasa kembung berlebihan.
 
3. mual disertai muntah.
rasa mual yang intens, kadang disertai muntah, bisa menjadi salah satu gejala. jika muntah terlihat berwarna gelap atau seperti bubuk kopi, itu bisa mengindikasikan adanya perdarahan internal.
 
4. demam dan tubuh menggigil.
adanya infeksi dalam rongga perut akibat kebocoran bisa menyebabkan demam tinggi. penderita mungkin juga mengalami keringat dingin dan merasa lemah secara tiba-tiba.
 
5. jantung berdebar dan sesak napas.
karena tubuh merespons kondisi darurat, detak jantung bisa meningkat tajam, dan napas terasa lebih pendek. ini bisa mengarah pada gejala awal syok.
 
6. penurunan kesadaran.
dalam kasus berat, kondisi ini bisa membuat penderita tampak linglung, sulit fokus, bahkan pingsan akibat terganggunya aliran darah dan tekanan tubuh yang turun drastis.
 
berikut penyebab umum terjadinya kebocoran lambung;
-tukak lambung yang dibiarkan tanpa pengobatan
-infeksi dari bakteri helicobacter pylori
-konsumsi obat antiinflamasi (nsaid) secara terus-menerus
-cedera tumpul atau trauma berat pada perut
-kebiasaan mengonsumsi alkohol berlebih atau zat iritan lainnya
 
langkah penanganan
bila muncul gejala mencurigakan, segera datangi fasilitas kesehatan. diagnosis biasanya dilakukan melalui pemeriksaan seperti ct scan atau endoskopi. jika terbukti ada kebocoran, dokter mungkin akan melakukan tindakan bedah dan memberikan antibiotik untuk mencegah infeksi menyebar.(*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Lambar - Kamis, 15 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan