Berikut Daftar Orang Terkaya di Indonesia Versi Bloomberg Mei 2025

Berikut Daftar 8 Orang Terkaya di Indonesia Versi Bloomberg Mei 2025. Foto/Instagram--

Radarlambar.bacakoran.co -Pada awal Mei 2025, Bloomberg kembali merilis daftar orang terkaya di Indonesia, menampilkan delapan nama konglomerat dengan kekayaan yang mencaplok angka puluhan hingga ratusan triliunan Rupiah. Nama-nama dalam daftar ini berasal dari berbagai sektor bisnis, mulai dari pertambangan, perbankan, hingga manufaktur.

Kekayaan mereka dihitung berdasarkan nilai perusahaan publik yang mereka miliki, yang dinilai dengan harga saham terkini. Semua angka kekayaan diperbarui setiap hari setelah penutupan perdagangan di New York, AS, dan dikonversi ke dalam Dollar AS sesuai dengan nilai tukar Rupiah yang berlaku saat itu. Berikut adalah delapan orang terkaya di Indonesia pada awal Mei 2025 versi Bloomberg:

Low Tuck Kwong
Kekayaan: $26,9 miliar (Rp 443 triliun)
Low Tuck Kwong, yang lahir di Singapura, merupakan pendiri dari PT Bayan Resources, perusahaan tambang batu bara terbesar di Indonesia. Dengan kekayaan yang terus berkembang, dia menduduki posisi pertama dalam daftar ini.

Prajogo Pangestu
Kekayaan: $20,9 miliar (Rp 344 triliun)
Berasal dari Bengkayang, Kalimantan Barat, Prajogo Pangestu adalah pendiri PT Barito Pacific, yang bergerak di industri petrokimia. Kekayaannya mengalami kenaikan yang signifikan, menjadikannya salah satu orang terkaya di Indonesia.

Budi Hartono
Kekayaan: $20,5 miliar (Rp 337 triliun)
Budi Hartono, yang dikenal sebagai pemilik Bank Central Asia (BCA) dan pendiri Djarum, terus menambah pundi-pundi kekayaannya. Dengan investasi yang beragam, ia mempertahankan posisinya di tiga besar.

Michael Hartono
Kekayaan: $19,8 miliar (Rp 326 triliun)
Michael Hartono, yang juga merupakan pemilik BCA dan pendiri Djarum, memiliki kekayaan yang hampir setara dengan saudaranya, Budi Hartono, dan tetap berada di empat besar dalam daftar orang terkaya di Indonesia.

Sukanto Tanoto
Kekayaan: $14,9 miliar (Rp 245 triliun)
Sukanto Tanoto adalah pendiri Royal Golden Eagle (RGE), sebuah kelompok perusahaan global yang berfokus pada manufaktur dan sumber daya. Meskipun ada penurunan kekayaan yang signifikan, dia tetap masuk dalam jajaran orang terkaya di Indonesia.

Anthoni Salim
Kekayaan: $14,4 miliar (Rp 237 triliun)
Presiden Direktur Indofood dan pemilik Salim Group ini adalah salah satu tokoh bisnis terbesar di Indonesia. Dengan kekayaan yang terus meningkat, Anthoni Salim memperkuat posisinya di daftar ini.

Otto Toto Sugiri
Kekayaan: $7,44 miliar (Rp 122 triliun)
Otto Toto Sugiri adalah CEO sekaligus pendiri PT DCI Indonesia Tbk, yang berfokus pada industri data center. Meskipun lebih muda dibandingkan dengan konglomerat lainnya, ia berhasil menembus daftar orang terkaya dengan kekayaan yang sangat besar.

Sri Prakash Lohia
Kekayaan: $7,05 miliar (Rp 116 triliun)
Sri Prakash Lohia, pendiri perusahaan tekstil dan petrokimia PT Indo-Rama Synthetics dan PT Indorama Corporation, terus memperlihatkan keberhasilannya dalam dunia industri. Kekayaannya pun mengalami peningkatan yang signifikan.

Kekayaan yang Dinamis

Daftar ini menggambarkan bagaimana kekayaan individu-individu ini dapat berubah seiring dengan fluktuasi pasar dan ekonomi global. Bloomberg secara rutin memperbarui data ini, memberikan gambaran yang lebih realistis tentang perubahan kekayaan yang terjadi setiap harinya.

Dengan pergerakan bisnis yang sangat dinamis, sektor-sektor seperti pertambangan, perbankan, manufaktur, hingga petrokimia terus menjadi kekuatan utama dalam perekonomian Indonesia. Tak hanya sebagai tokoh bisnis, mereka juga berperan besar dalam perkembangan industri dan lapangan pekerjaan di tanah air. (*)


Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan