Dorong Kemandirian Ekonomi, Kodim 0422/Lampung Barat Gelar Sosialisasi Peternakan

SOSIALISASI ; Kodim 0422 Lampung Barat menggelar sosialisasi peternakan di Pekon Pemerihan Kecamatan Bangkunat. -Foto Dok---

PESISIR TENGAH – Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Kodim 0422/Lampung Barat terus melanjutkan upaya pemberdayaan masyarakat melalui berbagai program non-fisik. Salah satu kegiatan dalam rangkaian TMMD yakni sosialisasi peternakan yang diselenggarakan di Pekon Pemerihan, Kecamatan Bangkunat, Jumat, 16 Mei 2025. 

Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD ke-124, Letkol Inf Rinto Wijaya, S.A.P., M.I.Pol., M.Han., mengatakan, sosialisasi peternakan itu dilaksanakan sebagai bagian dari program pendukung TMMD yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pengetahuan dan keterampilan di sektor peternakan. Masyarakat di wilayah sasaran diajak untuk memahami berbagai aspek penting dalam pengelolaan peternakan yang baik, mulai dari teknik pemeliharaan, manajemen pakan, kesehatan hewan, hingga cara mengelola hasil ternak agar memiliki nilai tambah ekonomi.

“Kegiatan non-fisik seperti sosialisasi ini memiliki peran strategis dalam mendukung keberhasilan TMMD secara menyeluruh. pembangunan Pekon tidak hanya mengandalkan proyek fisik seperti jalan, jembatan, dan gedung, tetapi juga membutuhkan dukungan berupa peningkatan kapasitas dan wawasan masyarakat,” katanya.

Dikatakannya, melalui sosialisasi peternakan ini, pihaknya ingin membekali masyarakat dengan ilmu yang aplikatif dan bisa langsung diterapkan di kehidupan sehari-hari. Sehingga kedepan diharapkan warga mampu mengembangkan usaha ternak secara mandiri dan berkelanjutan, denga begitu akan berdampak positif terhadap peningkatan kesejahteraan keluarga.

“Peserta yang sebagian besar merupakan para petani dan juga peternak kecil terlihat serius mengikuti paparan materi. Dalam kegiatan itu juga sekaligus memberikan demonstrasi teknis sederhana yang mudah dipahami peserta,” jelasnya.

Masih kata dia, materi sosialisasi meliputi pengenalan jenis-jenis ternak unggulan yang cocok dikembangkan di wilayah Pekon Pemerihan, teknik pemeliharaan yang efisien, pengendalian penyakit ternak, hingga strategi pemasaran hasil peternakan. Bukan hanya itu saja, warga juga diberikan informasi mengenai peluang-peluang usaha di bidang peternakan yang dapat dijalankan dengan modal terbatas namun berpotensi memberikan hasil yang maksimal.

“Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan akan tercipta pola pikir baru dalam masyarakat yang mendorong kemandirian ekonomi berbasis potensi lokal,” pungkasnya.(yayan/*) 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan