Langkah Peselancar Pesisir Barat Harus Terhenti di Babak 128

Hari ketiga Krui Pro 2025--
Radarlambar.Bacakoran.co – Hari ketiga gelaran World Surf League (WSL) Krui Pro QS600 tahun 2025. Langkah enam peselancar Indonesia termasuk dua peselancar asal Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) harus terhenti di babak 128, setelah kalah bersaing dengan para selancar dari sejumlah negara.
Terdapat tujuh peselancar Indonesia yang bertanding di babak 128, dari jumlah itu hanya Philip Duke yang melaju ke babak 96, sedangkan enam peselancar seperti Cikal Richi Abiyasa Nur dan Muhammad Sobari yang merupakan peselancar asal Pesbar harus memupus harapan untuk melangkah lebh jauh di Krui Pro 2025.
Selain itu, empat peselancar lainnya seperti Tipi Jabrik, Kevin Wau, Ifran Saeppu, dan Raju Seran, gagal melangkah ke babak 96 setelah kalah dari peselancar lainnya di setiap Heat yang dijalani.
Pada ronde128 tersebut sebanyak 64 peselancar berasal dari berbagai negara, seperti Australia, Jepang, Italia, Selandia Baru, Amerika Serikat, Inggris Raya dan Indonesia.
Pada babak 96, tidak ada peselancar asal Kabupaten Pesbar yang bertanding, meski begitu terdapat sejumlah peselancar asal Indonesia yang masih akan bersaing untuk melaju lebih jauh dalam gelaran WSL Krui Pro 2025.
Terdapat lima peselancar Indonesia yang bersaing di babak 96, mereka seperti Made Mahendra,Westen Hirst, Philip Duke, Dylan Wilcoxen, dan Teho Radcliffe. Para peselancar itu akan bersaing untuk masuk ke babak 64.
Agar bisa melangkah ke babak 64, para peselancar Indonesia minimal harus menenmpati posisi kedua dari setiap Heat yang dijalani, karena masing-masing Heta ada dua peselancar yang akan melaju ke babak selanjutnya.
Pada babak 96, terdapat 64 peselancar yang akan bersaing untuk mengisi kekosongan tempat di babak 64, yang selanjutnya akan bersaing ke babak 32 hingga ke babak final. (yogi/*)