7 Makanan Pemicu Jerawat yang Perlu Diwaspadai, Menurut Para Dermatolog

Radarlambar.bacakoran.co- Apa yang kita konsumsi sehari-hari tidak hanya memengaruhi kesehatan tubuh secara umum, tetapi juga berdampak langsung pada kondisi kulit. Sejumlah makanan tertentu diketahui dapat memicu peradangan, memengaruhi keseimbangan hormon, hingga menyumbat pori-pori, yang akhirnya memicu timbulnya jerawat, bahkan pada orang dewasa.

Berikut ini tujuh jenis makanan yang disebut para ahli kulit sebagai pemicu jerawat, sebagaimana dikutip dari Eat This, Not That!:

1. Susu Oat (Oat Milk

Meskipun populer sebagai alternatif susu sapi, susu oat mengandung kadar karbohidrat yang cukup tinggi. Karbohidrat ini bisa meningkatkan kadar gula darah dan memicu reaksi hormonal yang memperparah jerawat.

> "Susu oat punya kandungan karbohidrat tinggi dan bisa memicu jerawat. Saya sudah melihat kasusnya," ujar Dr. Karan Lal, Direktur Dermatologi Anak dan Bedah Kosmetik di Scottsdale, Arizona.

2. Whey Protein

Whey protein sering digunakan untuk meningkatkan massa otot, namun kandungan proteinnya yang sangat pekat bisa berdampak buruk bagi kulit.

> "Whey protein yang sangat pekat setara dengan minum 6–12 liter susu," jelas Dr. Emily Wood, dermatolog bersertifikat dari Texas.

Whey dapat meningkatkan hormon IGF-1 yang berkaitan dengan produksi minyak dan sel kulit berlebih, dua faktor utama penyebab jerawat.

3. Makanan dengan Indeks Glikemik Tinggi

Makanan seperti roti putih, nasi putih, permen, dan soda dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang memicu peradangan serta produksi sebum (minyak) berlebih.

> Gula bisa menjadi makanan bagi bakteri penyebab jerawat," kata Dr. Lal, yang menyarankan mengganti gula rafinasi dengan sumber alami seperti buah.

4. Suplemen Vitamin B6 dan B12

Kedua vitamin ini memang penting untuk fungsi tubuh, namun dalam bentuk suplemen dan dosis tinggi, keduanya bisa mengubah mikrobioma kulit—khususnya bakteri *Propionibacterium acnes*—dan memperparah jerawat.