BLT-DD Disalurkan, KPM Pekon Marang Diimbau Manfaatkan Sesuai Kebutuhan

SALURKAN BLT DD ; Peratin Pekon Marang, Surdi, secara simbolis menyalurkan BLT dana desa tahap pertama kepada 33 KPM. Foto Dok--
PESISIR SELATAN - Pemerintah Pekon Marang, Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa tahap pertama tahun 2025 kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Penyaluran bantuan yang berlangsung pada Rabu, 18 Juni 2025, di Balai Pekon Marang ini diberikan kepada 33 KPM dengan total nilai Rp900 ribu per KPM untuk tiga bulan, yakni Januari, Februari, dan Maret.
Dalam pelaksanaan penyaluran itu, Peratin Pekon Marang, Surdi, secara langsung menyerahkan bantuan ke penerima. Ia juga menyampaikan pesan kepada seluruh KPM agar dapat memanfaatkan dana yang diterima dengan sebaik-baiknya, mengingat tujuan utama dari program ini adalah untuk meringankan beban ekonomi masyarakat, terutama yang masuk dalam kategori rentan dan terdampak kondisi ekonomi.
“Bantuan ini harus digunakan dengan bijak. Jangan sampai digunakan untuk keperluan yang tidak penting. Prioritaskan kebutuhan pokok dan hal-hal yang bersifat mendesak,” ujar Surdi.
Menurutnya, BLT Dana Desa bukanlah bentuk bantuan konsumtif yang dapat dibelanjakan tanpa pertimbangan. Bantuan ini merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat pekon yang masih dalam kondisi ekonomi kurang stabil sesuai kriteria KPM. Karena itu, diharapkan para penerima benar-benar memahami maksud dari bantuan tersebut dan tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk meringankan beban hidup.
“Adapun besaran bantuan yang diterima masing-masing KPM dalam penyaluran tahap pertama ini adalah sebesar Rp300 ribu per bulan, sehingga total yang disalurkan untuk tiga bulan mencapai Rp900 ribu per penerima,” jelasnya.
Dijelaskannya, pihaknya juga menegaskan bahwa proses pendataan dan penetapan penerima bantuan telah dilakukan dengan hati-hati dan melalui verifikasi yang ketat. Pemerintah pekon bekerja sama dengan perangkat pekon, lembaga himpunan pekon, pendamping desa dan pihak terkait lainnya itu untuk memastikan bahwa bantuan benar-benar sampai kepada mereka yang membutuhkan.
“Data penerima sudah diverifikasi dan sesuai dengan kriteria KPM. Kami ingin memastikan bahwa BLT ini benar-benar tepat sasaran dan memberikan manfaat nyata,” katanya.
Ditambahkannya, Surdi mengatakan bahwa BLT Dana Desa bukan solusi jangka panjang atas persoalan ekonomi masyarakat. Untuk itu, pemerintah pekon juga berkomitmen untuk terus mendorong pemberdayaan masyarakat, baik melalui pemanfaatan potensi lokal, maupun lainnya. Ia juga menginginkan warganya tidak hanya bergantung pada bantuan. Artinya, kedepan Pemerintah pekon akan berupaya mendorong warga untuk mandiri, produktif, dan bisa menciptakan peluang usaha sendiri.
“Sedangkan, dalam proses penyaluran BLT Dana Desa tahap pertama ini berlangsung dengan lancar dan tertib. Dengan dihadiri dari semua pihak terkait seperti perwakilan dari Kecamatan Pesisir Selatan, lembaga himpunan pekon, pendamping desa dan lainnya,” tandasnya.(yayan/*)