59 KPM PKH di Pesisir Barat Diusulkan Graduasi

Koordinator Kabupaten PKH Pesisir Barat, Agus Riyanto.-Foto Dok---
PESISIR TENGAH – Program Keluarga Harapan (PKH), di Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) kembali menunjukkan hasil positif. Tahun ini, sebanyak 59 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) diusulkan untuk graduasi atau tidak lagi masuk dalam daftar penerima bantuan sosial (Bansos) PKH.
Langkah ini menjadi indikator bahwa program bantuan bersyarat yang digulirkan pemerintah tersebut berjalan efektif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Koorkab PKH Pesbar, Agus Riyanto, S. Kom., mengungkapkan, sebanyak 59 KPM yang diusulkan untuk graduasi itu tersebar di seluruh kecamatan yang ada di Pesbar. Mereka dinilai telah memenuhi kriteria untuk keluar dari program karena perubahan signifikan dalam kondisi sosial ekonomi.
“Dari total tersebut, terdapat satu KPM yang melakukan graduasi mandiri, artinya dengan kesadaran sendiri menyatakan sudah tidak layak menerima bantuan. Kemudian, sebanyak 55 KPM digraduasi karena telah mencapai taraf hidup sejahtera, dan tiga KPM lainnya digraduasi secara alami, seperti meninggal dunia atau tidak lagi memenuhi syarat kepesertaan,” ungkapnya.
Dijelaskannya, graduasi KPM merupakan bagian penting dalam pelaksanaan PKH, yang tidak hanya menyalurkan bantuan, tetapi juga mendorong peningkatan kesejahteraan melalui pendampingan intensif.
“Graduasi adalah bentuk keberhasilan program. Artinya, PKH tidak membuat masyarakat bergantung terus-menerus pada bantuan. Justru, dengan adanya pendampingan dan intervensi yang tepat, mereka bisa bangkit dan mandiri,” jelasnya.
Agus menambahkan, keberhasilan tersebut juga tidak lepas dari peran aktif para pendamping PKH yang terus mendorong dan mengedukasi KPM agar mengoptimalkan bantuan yang diterima, misalnya dengan memperbaiki pola konsumsi keluarga, menyekolahkan anak hingga jenjang pendidikan yang lebih tinggi, dan menjaga kesehatan anggota keluarga.
“Kami berharap semakin banyak KPM yang bisa digraduasi. Itu artinya, semakin banyak pula warga Pesisir Barat yang telah berhasil keluar dari garis kemiskinan,” tutupnya. (yogi/*)