Aleg Golkar Gerakkan Warga Perbaiki Jalan Provinsi Rusak di Kebuntebu
Masyarakat di dorong Aleg DPRD Lambar Tomi Ardi SH swadaya perbaiki jalan provinsi di Kebubtebu. -Foto dok-
KEBUNTEBU - Semangat gotong royong kembali bergema di Kecamatan Kebun Tebu, Kabupaten Lampung Barat. Puluhan warga bersama pemerintah kecamatan dan tokoh masyarakat bahu-membahu memperbaiki jalan rusak di ruas poros penghubung antara Kecamatan Kebuntebu dan Kecamatan Sumberjaya, tepatnya di wilayah Pekon Tribudi Sukur, Jumat (19/9/2025).
Aksi tersebut merupakan bentuk kepedulian dan inisiatif nyata dari masyarakat setempat terhadap kondisi infrastruktur yang cukup memprihatinkan. Kerusakan badan jalan yang semakin parah dinilai dapat mengancam keselamatan pengguna jalan serta menghambat kelancaran aktivitas ekonomi warga yang bergantung pada jalur tersebut.
Kegiatan gotong royong tersebut dipimpin langsung oleh Camat Kebun Tebu, Ernawati, S.E., yang turun ke lapangan bersama warga sejak pagi hari. Dukungan terhadap kegiatan ini juga datang dari anggota DPRD Kabupaten Lampung Barat dari Fraksi Partai Golkar, Tomi Ardi, S.H., yang menjadi motor penggerak partisipasi warga.
Menurut Ernawati, kegiatan ini merupakan respon atas aspirasi masyarakat serta bentuk sinergi antara pemerintah kecamatan, tokoh masyarakat, dan DPRD dalam menyikapi kerusakan infrastruktur yang menjadi keluhan warga selama ini. Ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan, terutama dalam bentuk material untuk menimbun lubang-lubang di sepanjang ruas jalan provinsi tersebut.
"Ini bentuk partisipasi dan semangat gotong royong warga yang patut diapresiasi. Terima kasih kepada Bupati Lampung Barat, Bapak Hi. Parosil Mabsus, atas dorongan dan perhatian beliau terhadap wilayah Kebun Tebu. Juga kepada Bapak Tomi Ardi selaku anggota DPRD yang cepat tanggap menindaklanjuti aspirasi masyarakat dan turut menggerakkan kegiatan ini," ujar Ernawati.
Jalan poros yang diperbaiki ini merupakan salah satu jalur vital yang menghubungkan beberapa kecamatan penting di wilayah Lampung Barat, termasuk sebagai jalur distribusi hasil pertanian dan perkebunan warga. Selama ini, kondisi jalan yang dipenuhi lubang kerap menjadi keluhan masyarakat dan rawan menimbulkan kecelakaan lalu lintas.
Sementara itu, Tomi Ardi menyampaikan apresiasi tinggi kepada warga yang tidak hanya turut serta dalam kegiatan gotong royong, tetapi juga menunjukkan kepedulian dengan menyumbang secara swadaya berupa bahan material untuk penimbunan.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada seluruh warga yang telah menunjukkan semangat luar biasa. Partisipasi aktif dari masyarakat seperti ini sangat berarti dalam upaya pembangunan daerah, apalagi saat anggaran pemerintah terbatas,” ujar Tomi.
Tomi juga menegaskan bahwa dirinya akan membawa aspirasi masyarakat terkait kerusakan jalan tersebut ke tingkat yang lebih tinggi, baik melalui usulan resmi kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Barat maupun penyampaian langsung kepada Pemerintah Provinsi Lampung.
“Kondisi jalan ini menjadi perhatian kita bersama. Kami akan terus mendorong agar pemerintah provinsi, yang memang memiliki kewenangan terhadap jalan ini, dapat memberikan solusi permanen. Karena kegiatan hari ini sifatnya hanya penanganan darurat,” tegasnya.
Dengan semangat kolaboratif antara warga, pemerintah kecamatan, dan wakil rakyat, diharapkan perbaikan jalan poros Kebuntebu – Sumberjaya tidak hanya berhenti pada penimbunan sementara, melainkan bisa segera mendapat perhatian serius dari pemerintah provinsi untuk dilakukan perbaikan secara menyeluruh dan berkelanjutan. (rinto/nopri)