Penyuluh Terus Dorong Petani Tingkatkan Produksi Buah Alpukat

1902--

LUMBOKSEMINUNG - Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Lumbokseminung, Kabupaten Lampung Barat terus mendorong peningkatan produksi buah lokal sebagai salah satu ciri khas dari kecamatan setempat yaitu buah alpukat.

“Potensi berkembanganya buah alpokat di Kecamatan Lumbokseminung ini luar biasa karena selain menjadi ciri khas mutu dan kualitas buah yang dihasilkan sangat bagus, untuk itu kita terus mendorong peningkatan produksinya salah satunya dengan mengembangkan bibit unggul,” ungkap Kepala BPP Mat Thamrin 

Saat ini, kata dia, sebagian besar masyarakat sebagi pelaku pembudidaya buah tersebut khususnya di tingkat pengepul di banderol senilai Rp6.000 per kilogram (Kg), sementara di tingkat pasar harga jual buah alpukat mencapai Rp12.000/Kg. 

“Dengan harga tinggi itu, buah lansung di jemput oleh pengepul ke lokasi sehingga peluang usaha ini perlu kita dorong. Bagaimana caranya setiap tahun produksinya dapat meningkat dan menjadi sumber penghasilan tetap masyarakat setempat,” harapnya.

Dijelaskanya, setiap batang buah alpokat mampu menghasilkan 200 Kg pertahun, sehingga jika diakumulasikan maka penghasilan  petani alpokat di wilayah itu mencapai Rp2 juta per tahun. Melihat peluang itu, pihaknya mengajak masyarakat untuk membudiyakan bibit baru. “Kami sudah sampaikan agar jangan bergantung dengan bantuan pemerintah, dan kami sarankan mereka menyemai bibit baru dan kami akan memberikan bantuan dalam bentuk pembinaan teknologinya,” kata dia.

Menurutnya, ajakan untuk menningkatkan produksi buah lokal ke depan semakin ditingkatkan guna mendorong kesejahteraan petani dengan melalui potensi yang selama ini belum dimaksimalkan. “Sebetulnya banyak yang bisa kita kembangkan di wilayah kecamatan itu tapi memang butuh tahapan. Mudah-mudahan saja, setiap tahun selalu ada peningkatan,” harapnya. (*)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan