Cedera dan Rindu Marselino, Ole Romeny Jalani Masa Sulit

RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO - Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny, tengah menghadapi masa yang tidak mudah. Selain belum pulih dari cedera, ia juga merasa kehilangan sosok Marselino Ferdinan, rekan dekatnya di klub dan tim nasional yang saat ini tengah menjalani masa peminjaman ke klub Slovakia, AS Trencin.

 

Sejak cedera yang dialaminya pada Juli lalu, pemain yang memperkuat Oxford United itu belum sempat tampil di musim 2025/26. Kondisi tersebut juga membuatnya absen dari panggilan Timnas Indonesia saat FIFA Matchday September dan laga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

 

Bagi Romeny, cedera ini terasa berat. Ia hanya bisa menyaksikan perjuangan tim dari layar kaca, tanpa bisa terlibat langsung di lapangan ataupun mendukung secara fisik di stadion. Situasi semakin berat karena ia juga harus berpisah dengan Marselino Ferdinan yang selama ini menjadi sahabat sekaligus rekan sekamarnya di Timnas Indonesia.

 

Marselino, yang semula memperkuat Oxford United, saat ini dipinjamkan ke AS Trencin di Slovakia untuk mendapatkan menit bermain reguler. Meskipun merasa kehilangan, Ole Romeny memahami bahwa keputusan rekannya itu adalah langkah terbaik untuk pengembangan karier sang gelandang muda.

 

Tak hanya di klub, ketidakhadiran Marselino juga dirasakan di lingkungan Timnas. Dalam setiap pemusatan latihan, Romeny dan Marselino kerap menjadi roommate dan saling berbagi cerita serta kebersamaan di luar lapangan. Kini, dengan Marselino absen karena cedera dan pemulihan, Romeny akan sekamar dengan Eliano Reijnders dari Persib Bandung.

 

Sementara itu, Timnas Indonesia saat ini tengah berada di Jeddah untuk persiapan dua laga penting menghadapi Arab Saudi (8 Oktober) dan Irak (11 Oktober) dalam putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Absennya Marselino menjadi kehilangan tersendiri, mengingat kontribusinya di lini tengah Garuda sangat dinanti.

 

Meski cedera membuatnya absen dari Oxford United dan Timnas Indonesia, Ole Romeny tetap menunjukkan sikap positif. Ia fokus pada proses pemulihan agar bisa kembali secepat mungkin dan memberikan kontribusi maksimal, baik di level klub maupun tim nasional.(*)