Karang Taruna Lambar Sukses Gelar Grastrack

GRASSTRACK_ Bupati Lambar Parosil Mabsus menghadiri perhelatan Grasstrack Piala Ketua Karang Taruna Lampung Barat. Foto Dok --

KEBUNTEBU — Gelora semangat pemuda Lampung Barat memuncak di Sirkuit Gunung Raya, Kecamatan Kebun Tebu. Selama dua hari, 8–9 November 2025, deru mesin motor memenuhi udara dalam perhelatan Grasstrack Piala Ketua Karang Taruna Lampung Barat, ajang bergengsi yang digelar untuk memeriahkan Hari Sumpah Pemuda dan menyambut Hari Pahlawan.

Event ini menjadi magnet bagi pecinta otomotif dari berbagai daerah. Tak hanya dari kabupaten sekitar seperti Tanggamus, Way Kanan, Pesawaran, dan Lampung Tengah, tetapi juga peserta dari luar provinsi seperti Tasikmalaya ikut ambil bagian. Kehadiran mereka menambah semarak kompetisi yang sarat sportivitas dan adrenalin.

Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus menutup secara resmi kegiatan tersebut pada Minggu sore, didampingi Ketua DPRD Edi Novial dan sejumlah kepala perangkat daerah. Dalam kesempatan itu, Parosil menilai bahwa turnamen seperti ini memiliki peran strategis dalam membina generasi muda dan mendorong kemajuan olahraga daerah.

Menurutnya, kegiatan semacam ini tidak hanya sekadar ajang balap motor, tetapi juga wadah untuk menyalurkan bakat dan energi positif generasi muda. Dari arena tanah Sirkuit Gunung Raya, lahirlah nilai-nilai disiplin, tanggung jawab, dan kerja keras—modal penting untuk membangun Lampung Barat ke arah yang lebih maju.

Lebih jauh, ia menekankan bahwa Grasstrack juga membawa dampak sosial dan ekonomi yang signifikan. Selain mempererat silaturahmi antarpecinta otomotif, kegiatan ini turut menggerakkan roda perekonomian warga sekitar, terutama bagi pelaku UMKM yang turut berjualan di area sirkuit.

“Event seperti ini menunjukkan bahwa Karang Taruna bukan hanya wadah sosial, tetapi juga penggerak kegiatan pemuda yang inovatif dan produktif,” ujar Parosil di sela penutupan acara.

Sementara itu, Ketua Karang Taruna Lampung Barat, Ahmad Ali Akbar, SH—yang juga anggota DPRD dari Fraksi PDI Perjuangan—mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan Karang Taruna untuk menyalurkan hobi dan bakat generasi muda. Selain menjaring pembalap-pembalap potensial, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk memberi dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar.

Pria yang akrab disapa Bung Akbar itu turut menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung jalannya kegiatan, mulai dari Pemkab Lampung Barat, TNI, Polri, tenaga medis, hingga masyarakat yang ikut menjaga ketertiban dan turut memeriahkan acara.

“Dukungan semua pihak menunjukkan semangat kebersamaan dalam membangun kegiatan positif di kalangan pemuda,” ujarnya.

Sementara Ketua Panitia Pelaksana, Silvan, menjelaskan bahwa turnamen ini diikuti sekitar 80 peserta dari berbagai daerah dan terbagi dalam beberapa kelas. Ia juga mengapresiasi seluruh sponsor, termasuk Racing Committee Moto Race, PT Djarum, dan IMI Provinsi Lampung, yang telah berperan penting dalam suksesnya penyelenggaraan.

Dengan suksesnya Grasstrack Piala Ketua Karang Taruna Lampung Barat tahun ini, diharapkan Sirkuit Gunung Raya bisa terus menjadi ikon olahraga otomotif daerah. Ajang ini diharapkan menjadi agenda rutin yang bukan hanya melahirkan pembalap andal, tetapi juga menjadi simbol kebangkitan semangat muda Lampung Barat yang kreatif, tangguh, dan penuh prestasi. (rinto/nopri)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan