Manfaat Jamu Kunyit Asam untuk Kesehatan; Minuman Tradisional yang Kaya Khasiat

RADARLAMBAR.BACAKORAN.CO – Jamu kunyit asam sejak lama menjadi bagian dari tradisi pengobatan di Nusantara. Perpaduan kunyit yang kaya kurkumin dan asam jawa yang memberi rasa segar menjadikan minuman ini bukan hanya lezat, tetapi juga menyimpan manfaat kesehatan yang membuatnya tetap diminati hingga kini. Dari generasi ke generasi, ramuan ini digunakan untuk meredakan nyeri, memperbaiki pencernaan, hingga menjaga keseimbangan tubuh.

Salah satu khasiat yang paling banyak dicari dari jamu kunyit asam adalah kemampuannya membantu meredakan nyeri haid. Kandungan kurkumin yang bersifat antiinflamasi membantu mengurangi peradangan dan menenangkan kontraksi otot rahim, sehingga rasa kram dapat berkurang secara alami. Asam jawa turut memberikan efek relaksasi, membuat tubuh lebih nyaman saat menstruasi.

Kunyit juga dikenal memiliki kemampuan meredakan peradangan di berbagai bagian tubuh. Banyak orang memanfaatkan jamu kunyit asam untuk mengurangi rasa pegal setelah aktivitas berat, membantu pemulihan otot, hingga mengurangi keluhan sendi ringan. Konsumsi rutin membantu tubuh tetap dalam kondisi prima dan mendukung mekanisme penyembuhan alami.

Di sisi lain, kombinasi kunyit dan asam jawa juga mendukung kesehatan pencernaan. Kunyit merangsang produksi enzim pencernaan, sementara asam jawa memiliki efek pencahar alami yang lembut. Ramuan ini kerap diminum saat perut terasa penuh, kembung, atau tidak nyaman setelah makan berat. Banyak yang merasa buang air besar lebih lancar setelah menjadikan minuman ini sebagai rutinitas.

Pada mereka yang menjalani program penurunan berat badan, jamu kunyit asam sering dijadikan minuman pendamping. Kurkumin yang membantu mengoptimalkan metabolisme dan asam jawa yang mendukung proses pembakaran lemak menjadikan jamu ini terasa bermanfaat. Meski begitu, hasil terbaik tetap bergantung pada pola makan dan aktivitas fisik yang seimbang.

Khasiat lain yang membuat jamu ini populer adalah perannya dalam kesehatan kulit. Kunyit, dengan antioksidan dan sifat antibakterinya, membantu menjaga kulit tetap cerah dan terlindungi dari masalah ringan seperti jerawat. Asam jawa yang mengandung vitamin C menambah nutrisi kulit dari dalam sehingga kulit tampak lebih segar dan lembap setelah dikonsumsi rutin.

Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa kurkumin mampu membantu menurunkan kadar lemak darah, sementara asam jawa memberi efek serupa dengan menghambat penumpukan lemak. Bagi mereka dengan risiko kolesterol ringan, jamu ini dapat menjadi pilihan alami. Meskipun demikian, pemeriksaan medis tetap penting bagi penderita kolesterol tinggi.

Selain itu, kunyit dikenal memperkuat daya tahan tubuh berkat sifat antivirus dan antimikrobanya. Asam jawa menambah asupan vitamin dan mineral sehingga tubuh lebih kuat menghadapi perubahan cuaca atau aktivitas berat. Minuman ini sering direkomendasikan saat tubuh mulai terasa lelah atau mudah terserang flu.

Kunyit juga mendukung fungsi hati dalam menetralisir racun, sementara asam jawa membantu membersihkan saluran pencernaan, menjadikan jamu kunyit asam sebagai minuman detoks alami yang aman dikonsumsi harian. Untuk mendapatkan khasiat optimal, jamu ini sebaiknya diminum satu gelas per hari pada pagi atau sore hari, menggunakan kunyit segar, dan dihindari penggunaan gula berlebihan. Ibu hamil dianjurkan berkonsultasi dengan tenaga kesehatan sebelum menjadikannya rutinitas.(*)