Ratusan Warga Batuketulis Serbu Gerakan Pangan Murah

BALIKBUKIT - Masyarakat dari sejumlah pekon di Kecamatan Batuketulis, Kabupaten Lampung Barat antusias menyambut gerakan pangan murah (GPM) yang digelar Dinas Ketahanan Pangan (DKP), Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Lampung Barat bekerjasama dengan Gudang Bulog Liwa di halaman Puskesmas Batuketulis pada Kamis 14 Maret 2024.

Dalam GPM kali ini, DKP menyediakan sebanyak 8 ton beras, 720 botol minyak goreng, 200 kg terigu serta 250 kg gula putih yang semuanya habis diserbu warga guna memenuhi kebutuhan pokok ditengah bulan suci ramadhan. 

Kepala DKP Lambar Maidar menyebutkan, kegiatan GPM yang digelar di Kecamatan Batuketulis disambut antusias oleh masyarakat. Seperti dalam berbagai kegiatan GPM sebelumnya, pihaknya kembali menyediakan berbagai kebutuhan pokok mulai dari beras, minyak goreng, gula putih hingga tepung terigu.

 “Kembali kita gelarnya GPM ini tidak lain adalah untuk membantu masyarakat mendapat sembako dengan harga yang terjangkau, terutama ditengah meningkatnya jumlah konsumsi di bulan suci ramadhan,” ujarnya.

Dijelaskannya, 8 ton beras, 720 botol minyak goreng, 200 Kg terigu serta 250 kg gula putih. “Untuk beras harganya Rp54.000/sak, minyak goreng Rp14.000/botol dan gula pasir Rp16.000/kilogram serta tepung terigu Rp12.000/kilogram. Jadi harganya lebih murah jika dibandingkan dengan harga normal di pasar,” tegas Maidar.  

Maidar menambahkan dengan adanya GPM tersebut tentunya sangat membantu masyarakat terutama untuk memenuhi kebutuhan pokok, seperti halnya beras yang apabila di tingkat pasar berkisar di harga Rp15.000 perkilogram namun pada GPM untuk harga beras hanya dijual Rp54.000/sak (Kemasan 5 kilogram).  “Jadi harganya jauh lebih murah sehingga masyarakat merasa terbantu,” kata dia.

Ia menambahkan selain digelar di Kecamatan Batuketulis, sebelumnya telah dilaksanakan di berbagai kecamatan diantaranya di Kecamatan Sekincau, Kecamatan Sukau serta di Kecamatan Balikbukit. (*)