Petugas Lakukan Vaksin PMK untuk Muarajaya l

-----

KEBUNTEBU - Dalam upaya pencegahan merebaknya kembali Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada ternak hewan berkaki empat seperti Kambing dan Sapi masyarakat. 

Petugas Penyuluh Lapangan, Balai Penyuluh Pertanian (PPL BPP) Kecamatan Kebuntebu, Kabupaten Lampung Barat bekerja sama dengan petugas keswan dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskeswan Kecamatan Gedungsurian, terus bergerilya melakukan vaksinasi ternak masyarakat di wilayah setempat.

Kepala BPP Kebuntebu Yazid, S.P., menyampaikan vaksinasi yang dilakukan tersebut dijalankan secara berkeliling dari pekon ke pekon dan menuju kandang ternak masyarakat. Seperti  vaksinasi hewan ternak dilaksanakan di Pekon Muarajaya l pada Sabtu (4/11).

Dijelaskannya vaksinasi yang dilakukan secara berkeliling terhadap ternak masyarakat merupakan program gratis dalam rangka membantu masyarakat untuk mencegah PMK yang pernah melanda dan menimbulkan kekhawatiran pada peternak.

Lanjut dia, vaksin PMK akan terus dilaksanakan dan ditargetkan menyentuh semua ternak masyarakat, karena sekarang ini keberadaan peternakan seperti kambing dan sapi terus berkembang bahkan menjadi salah satu program pekon dalam realisasikan kegiatan ketahanan pangan.

Artinya, sangat dimungkinkan banyak ternak baru yang dibeli dari luar ataupun perkembangbiakan ternak karena itu petugas berkompeten dari dinas perkebunan dan peternakan Lampung Barat seperti halnya PPL maupun puskeswan akan terus melakukan sosialisasi dan kegiatan vaksinasi hewan ternak.

Karena itu, Yazid berharap dukungan dari semua pihak baik pemerintahan Pekon maupun masyarakat untuk memberikan data dan menyampaikan laporan terhadap ternak yang belum divaksinasi PMK. 

Peratin Muara Jaya l Subarkat, atas nama masyarakat khususnya para peternak kambing dan sapi di wilayah tersebut menyampaikan terima kasih atas dedikasi dan kerja nyata yang dilakukan oleh petugas baik BPP maupun puskeswan.  “Vaksinasi ini adalah upaya pencegahan artinya sangat baik kita lakukan sehingga ternak kita dapat berkembang biak dengan sehat dan berkualitas,” tandasnya. (rinto/haris)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan