Giliran PGRI Sumberjaya Salurkan Donasi Musibah Kebakaran Rumah di Tugu Sari

PGRI Sumberjaya serahkan donasi korban kebakaran rumah Kelurahan Tugusari pekan kemarin. foto dok--

SUMBERJAYA - Bantuan kepada keluarga musibah kebakaran rumah Kusnan Ahmadi (76) warga Kelurahan Tugu Sari, Kecamatan Sumber Jaya, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) terus mengalir. 

Senin 1 April 2024 menjadi giliran Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Sumberjaya, yang mengunjungi keluarga musibah sekaligus menyerahkan donasi yang dihimpun dari sedekah siswa sekolah dewan guru dan unsur masyarakat lainnya.

Salah satu anggota PGRI setempat Umi Winarsih, S.Pdi., menyampaikan sebagai bentuk rasa kemanusiaan dan kepedulian terhadap musibah kebakaran rumah yang dialami oleh keluarga Kusnan tentunya menjadi tanggung jawab bersama untuk dapat saling membantu sehingga sedikit banyaknya penderitaan yang dialami dapat berkurang melalui dari sanak famili maupun masyarakat.

"Alhamdulillah saat kedatangan kami rombongan tergabung dari para kepala sekolah pengawas sekolah, koordinator pendidikan Ketua K3S dan unsur lainnya, disambut hangat dan penuh haru oleh keluarga sohibul musibah," ungkapnya.

Tentunya kata Umi doa harapan bersama, ke depannya tidak akan ada lagi musibah melainkan justru turunnya hikmah agar kusnan dapat kembali membangun rumah yang terbakar.

Terpisah Lurah Tugu Sari Enna Juwita, S.P.,  atas bantuan tersebut mewakili pihak keluarga musibah menyampaikan terimakasih bantuan yang di berikan, dimana setiap bantuan yang masuk tentunya akan di manfaatkan sebaik mungkin terutama sebagai modal tambahan keluarga dalam membangun kembali rumah atau juga kebutuhan mendesak lainnya. 

"Kepada PGRI Sumberjaya saya menyampaikan terima kasih atas perhatian dan sumbangsih kepada saudara kita yang mengalami musibah semoga bantuan yang diberikan mendapat imbalan yang jauh lebih besar dari Allah SWT," ungkapnya

Diulasnya rumah yang mengalami kebakaran itu dihuni oleh dua kepala keluarga yakni Gusman Ahmadi dan istri yang saat ini usianya sudah tua serta keluarga anaknya Imam sholeh. Atas musibah tersebut sekarang ini dua keluarga itu masih tinggal sementara di rumah saudara dari Imam sholeh yakni Linda hingga kondisi rumah nantinya dapat ditempati seperti biasa atau ada tempat baru yang akan ditempati Kusnan Ahmadi (76) dan Imam Soleh.

Sebelumnya kebakaran rumah tersebut di duga akibat korsleting arus pendek listrik jalur bagian plafon di dalam kamar menyebabkan terbakar bagian dalam ruang kamar dan ruang tengah Pukul 08.45 Wib Jumat pekan kemarin.

Timbulkan kerugian lebih kurang Rp85 juta, estimasi kerusakan bangunan, dan perabot rumah tangga seperti perlengkapan tidur dan lainnya.

Kediamam Keluarga Kusnan itu  merupakan rumah depok kayu ukuran 4x15 Meter persegi.  Upaya pemadaman langsung cepat dilakukan karena kehadiran petugas Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemadam Kebakaran (Damkar) Sumber Jaya yang langsung tiba di lokasi dan kemudian dibantu oleh Unit Damkar dari Kecamatan Kebun Tebu. *

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan