Kabar Baik, Tahun 2024 Bandara MTK Tambah Rute dan Layanan Penerbangan
Ilustrasi--
Radar Lambar - Bandar Udara (Bandara) M.Taufiq Kiemas (MTK), di Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) tepatnya di Pekon Seray Kecamatan Pesisir Tengah, tahun 2024 mendatang, kembali melayani penerbangan perintis yang di subsidi oleh Pemerintah, dengan maskapai penerbangan Susi Air.
Plt. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pesbar, Tanwir, S.E, M.M., mengatakan, penerbangan di Bandara MTK untuk di tahun 2023 masih melayani satu kali penerbangan dalam sepekan yakni setiap Jumat.
Sehingga, Pemkab Pesbar kembali berupaya agar penerbangan di Bandara MTK itu untuk di tahun 2024 mendatang bisa kembali beroperasi sebagai penerbangan perintis yang di subsidi oleh Pemerintah.
“Sebelumnya kita juga sudah berkoordinasi dengan semua pihak mengenai penerbangan di Bandara M.Taufiq Kiemas yang ada di Pesbar ini untuk 2024 mendatang agar bisa kembali beroperasi sebagai penerbangan perintis,” katanya, Kamis (9 November 2023).
Ditambahkannya, dari hasil koordinasi sebelumnya, Pemkab setempat mengajukan selain penerbangannya bisa beroperasi kembali, juga mengajukan ada penambahan jadwal penerbangan dalam sepekan menjadi tiga kali penerbangan.
Namun, yang akan direalisasikan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) selain bandara MTK itu akan kembali beroperasi di tahun 2024 mendatang, untuk jadwal penerbangannya menjadi dua kali dalam sepekan.
“Karena itu, di tahun 2024 mendatang untuk jadwal penerbangan di Bandara M.Taufiq Kiemas itu bertambah menjadi dua kali penerbangan dalam sepekan, sedangkan di tahun 2023 ini hanya satu kali penerbangan dalam sepekan,” jelasnya.
Selain itu, kata dia, untuk rute penerbangan pada tahun 2024 mendatang juga ada penambahan yakni dengan rute Bengkulu-Krui-Bandar Lampung, dan sebaliknya yakni Bandar Lampung-Krui-Bengkulu.
Artinya, masyarakat yang hendak ke Bengkulu ataupun masyarakat Bengkulu yang hendak ke Krui ataupun Bandar Lampung bisa lebih mudah, karena adanya penambahan rute penerbangan tersebut.
“Sedangkan, maskapai penerbangan yang akan digunakan masih menggunakan maskapai Susi Air dengan jumlah kapasitas 12 kursi,” katanya.
Sementara itu, masih kata dia, mengenai jadwal maupun harga tiket pesawat Susi Air di tahun 2024 baik dari Bengkulu-Krui-Bandar Lampung maupun sebaliknya, itu masih menunggu dari Kemenhub maupun pihak Bandara.
Ia berharap dengan akan beroperasinya kembali di tahun 2024 dan juga adanya penambahan jadwal penerbangan tersebut, penerbangan perintis di Pesbar ini kembali ramai diminati masyarakat.
“Di tahun 2023 ini saja, untuk jadwal penerbangan yang dilakukan satu kali dalam sepekan itu penumpangnya juga kerap penuh, sehingga antusias masyarakat sangat meningkat untuk menggunakan moda transportasi udara tersebut,” jelasnya.
Masih kata Tanwir, Pemkab Pesbar dengan dukungan Bupati Dr.Drs.Agus Istiqlal, S.H, M.H., saat ini juga tengah berupaya agar di Bandara MTK tersebut dapat beroperasi pesawat ATR dengan kapasitas mencapai 70 penumpang, karena memang Bandara tersebut juga sudah sangat layak untuk beroperasi pesawat ATR.