Komitmen Bersama Wujudkan Keamanan Pangan Jajanan Sekolah

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Barat Muhammad Yusuf, menjadi salah satu narasumber dalam pelaksanaan Program Prioritas Nasional Pangan Jajanan Anak Sekolah Aman Tahun 2024 yang digelar oleh BBPOM bersama jajaran Pemkab Lambar bertempat --

BALIKBUKIT – Seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan pemerintah Kabupaten Lampung Barat (Lambar) dan elemen masyarakat diharapkan bersinergi dalam mewujudkan pangan yang aman dan bermutu menuju masyarakat sehat. Demikian disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lampung Barat Drs. Hi Muhammad Yusuf, M.M.,Pd saat menjadi salah satu narasumber dalam pelaksanaan Program Prioritas Nasional Pangan Jajanan Anak Sekolah Aman Tahun 2024 yang digelar oleh Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) bersama jajaran Pemkab Lambar bertempat di aula Sarirasa Hotel, Lingkungan Sukamenanti, Kelurahan Pasarliwa, Senin 20 Mei 2024.

Kepala Kankemenag Lambar, M. Yusuf selaku narasumber menyampaikan bahwa pangan sebagaimana amanat UU No. 18/2012 Tentang Pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang paling utama dan pemenuhannya merupakan bagian dari Hak Asasi Manusia yang dijamin UUD 1945. Negara berkewajiban mewujudkan pemenuhan konsumsi pangan yang aman, bermutu dan bergizi. Beberapa upaya yang dilakukan oleh BBPOM Lampung adalah, pertama, menjamin keamanan dan mutu pangan olahan yang beredar di masyarakat.

Kedua, memperkuat dan memperluas pengawasan dan intervensi keamanan pangan jajanan anak sekolah (PJAS). Ketiga, menumbuhkan komitmen Pemerintah Daerah dalam rangka mengembangkan program bersama tentang keamanan pangan, baik di Desa, Pasar dan Sekolah.

“Kemudian, Kemenag melalui Penyuluh Agama Islam kerap mendatangi para Pelaku Usaha (PU) untuk bersama menjamin produk olahan. Sehingga kita bersama tahu cara mengolah dan menyajikannya. Dengan begitu kami dapat membantu pemerintah dalam upaya menjamin mutu produk pangan,”jelasnya.

Ia juga mengapresisasi atas terlaksananya kegiatan yang penting ini. “Edukasi seperti ini sangat dibutuhkan masyarakat. Hal itu perlu terus dilakukan, karena kelalaian terhadap pangan akan turut mempengaruhi produktivitas dan bahkan kemajuan daerah,”ucap dia. 

Terakhir Ia mengajak OPD lingkup Kabupaten Lambar, serta elemen masyarakat, dapat bersinergi dalam mewujudkan pangan yang aman dan bermutu menuju masyarakat sehat.*

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan