Heri : Air PDAM Sering Tidak Layak Konsumsi

thumbnail 1511--

BALIKBUKIT - Ketua Komisi II DPRD Lampung Barat, Heri Gunawan, S.T., tampak menyinggung terkait dengan air yang dihasilkan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) atau Perusahaan Milik Daerah (Perumda) Limau Kunci, Kabupaten Lampung Barat. 

Menurut politisi Partai Demokrat tersebut, air yang dihasilkan oleh Perumda Limau Kunci kerap tidak layak untuk di minum atau tidak layak konsumsi.

”Sebetulnya air PDAM jarang bisa diminum, saya tidak tau apa kelanjutan kedepannnya, mudah-mudahan akan ada produk terbaru nantinya. Karena air PDAM sering tidak layak konsumsi," ungkap Heri Gunawan, pada saat Rapat Kerja Komisi II dengan perangkat daerah mitra kerja komisi, dalam rangka pembahasan RAPBD 2024, di Ruang Sidang Marghasana DPRD setempat, Selasa (14/11).

Pernyataan Heri Gunawan tersebut, menanggapi apa yang disampaikan Anggota Komisi II DPRD Lampung Barat lainnya Rovie Komsen.

Dalam kesempatan itu, Rovie menyampaikan terkait dengan pengembangan jaringan PDAM Unit Sekincau yang direncanakan tahun 2024, apakah ada hubungannya PDAM dengan Dinas PUPR.

”Karena begini, di tempat kami tinggal itu dibangun air bersih waktu itu sekarang sudah dihibahkan, janji PDAM itu akan difungsikannya awal 2023 ini. Namun sampai detik ini tidak ada yang menikmati. Belum sempat mengalir dan terhenti pengurusannya entah itu sudah dikelola oleh PDAM ataupun masih DPUPR itu belum jelas, namun yang jelas itu mengaliri dua desa Mekar Jaya dan Pura Mekar," pungkasnya.

Kalaupun itu sudah dihibahkan kepada masyarakat, kata dia, namun sampai detik ini tidak ada kegiatan masyarakat. 

”Masyarakat sudah senang adanya air bersih yang akan memasuki dua pekon itu apalagi memang rawan kekeringan ketika kemarau, kami harapkan solusi terkait masalah ini," pungkas Rovie. (nopri/lusiana)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan