Radarlmbar.Bacakoran.co - Telur ayam merupakan jenis makanan di gemari semua kalangan. Dengan pengolahan berbagai menu masakan, seperti digoreng, di rebus.
Terkait manfaat dan bahaya dalam mengkonsumsi telur, salah satu Mahasiswa kedokteran Harvard melakukan percobaan telur memakan total 720 telur ayam dalam waktu selama 28 hari menguji efeknya terhadap kolesterol jahatnya.
Upaya itu untuk mendalami perihal reputasi buruk dalam meningkatkan low density lipoprotein (LDL) yang kolesterol jahat.
Terkait itu mahasiswa kedokteran Harvard yang memiliki gelar PhD di bidang kesehatan metabolik melakukan percobaan ekstrem untuk mengetahui apa efek makan telur setiap jam kurun waktu 28 hari berturut-turut terhadap kesehatannya.
Dari hasil tesnya selama menjalani diet. Mahasiswa berusia 25 tahun itu berhipotesis bahwa diet kaya telur tidak akan berdampak negatif pada kadar LDL-nya, melainkan justru menambahkan karbohidrat setelah diet ketogenik dapat menurunkan kolesterol jahat. Kadar LDL..
Kadar LDL-nya turun dua persen dalam dua minggu pertama percobaan telurnya, sebelum turun 18 persen lagi dalam dua minggu berikutnya, setelah menambahkan karbohidrat ke dalam makanan hariannya. (*)
Kategori :