Asam dalam cuka apel bisa memengaruhi penyerapan beberapa jenis obat, terutama obat diabetes dan obat untuk mengatur kadar kalium. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter jika Anda sedang dalam pengobatan tertentu sebelum mengonsumsi cuka apel.
6. Mual dan Sakit Perut
Sebagian orang mungkin merasa mual setelah mengonsumsi cuka apel, terutama jika diminum tanpa dilarutkan. Disarankan untuk mencampurkannya dengan air agar efek samping ini dapat diminimalisir.
Jika Anda tertarik mencoba cuka apel untuk membantu penurunan berat badan, mulailah dengan dosis rendah dan selalu campurkan dengan air. Berikut adalah beberapa tips aman untuk mengonsumsi cuka apel:
1. Mulai dengan Dosis Rendah
Awali dengan 1 sendok teh cuka apel yang dicampur dengan segelas air, dan perhatikan bagaimana tubuh merespons. Jika cocok, dosis bisa ditingkatkan secara bertahap hingga 1–2 sendok makan (15-30 ml) per hari.
2. Selalu Campurkan dengan Air
Hindari mengonsumsi cuka apel langsung, karena keasamannya dapat mengiritasi tenggorokan, merusak enamel gigi, dan mengganggu sistem pencernaan. Campurkan dengan setidaknya 200 ml air (sekitar satu gelas) untuk mengurangi dampak negatif pada tubuh.
3. Minum Sebelum atau Saat Makan
Minum cuka apel sebelum makan dapat membantu mengontrol nafsu makan dan gula darah. Namun, hindari konsumsi dalam kondisi perut kosong karena dapat mengiritasi lambung. Mengonsumsinya bersama makanan lebih aman bagi pencernaan.