APBD Terserap Rp826,960 M

Rabu 13 Dec 2023 - 23:11 WIB
Reporter : Lusiana
Editor : Haris T

BALIKBUKIT - Berdasarkan pagu anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Kabupaten Lampung Barat tahun 2023, realisasi kinerja penyerapan APBD (belanja daerah) dari Januari hingga November 2023 dari pagu sebesar Rp1.017.174.385.750,00 telah terealisasi sebesar Rp826.960.279.044.19 (81,30%), sehingga anggaran yang belum terealisasi sebesar Rp190.214.106.705,19 (18,70%). 

Hal itu diungkapkan Kabag Administrasi Pembangunan Setdakab Lampung Barat Suhendrawati, S.K.M, M.P, Rabu 13 Desember 2023.

Sementara berdasarkan target anggaran kas (Angkas) realisasi penyerapan APBD Kabupaten Lampung Barat sampai dengan bulan November 2023 mencapai Rp826.960.279.044.19 (85,40%) dari target anggaran kas Rp968.186.990.676,00 (100%) sehingga anggaran yang belum terealisasi sebesar Rp141.226.711.631,81 (14,60%)

“Kalau sesuai dengan anggaran kas untuk penyerapan APBD hingga November 2023 telah terealisasi sebesar Rp826,960 miliar lebih,” ujar Hera---sapaan Suhendrawati.

Sementara untuk progres fisik, lanjut Hera, yaitu dari jumlah sub kegiatan sebanyak 1673 hingga November 2023 rinciannya terealisasi 0% sebanyak 40 sub kegiatan, 1-50% sebanyak 87 sub kegiatan, realisasi 51-75% baru 223 sub kegiatan dan 76-100% sudah 1.323 sub kegiatan.

 Lebih jauh dia mengatakan, untuk realisasi penyerapan anggaran tertinggi Badan/Dinas/Inspektorat/Sekretariat berdasarkan pagu anggaran yaitu Dinas Sosial dari pagu anggaran Rp5.261.236.326,00 telah terealisasi Rp4.760.039.078,00 (90,47%), Dinas Perikanan dari pagu anggaran Rp 4.138.799.770,00 yang telah terealisasi Rp3.741.991.894,00 (90,41%), dan Dinas Komunikasi dan Informatika dari pagu anggaran Rp7.250.786.693,00 yang telah terealisasi Rp6.488.035.676,00 (89,48%).

 Sedangkan realisasi terendah Badan/Dinas/Inspektorat/Sekretariat yaitu Badan Kesatuan Bangsa dan Politik dari pagu anggaran Rp20.415.907.930,00 baru terealisasi Rp5.161.602.035,00 (25,28%), Badan Penanggulangan Bencana Daerah dari pagu anggaran Rp17.642.146.176,00 baru terealisasi Rp12.360.524.738,00 (70,06%) serta Dinas Kesehatan dari pagu anggaran Rp105.944.814.401,00 baru teralisasi Rp75.310.813.385,86 (71,08%)

Masih kata Hera, realisasi penyerapan anggaran tertinggi kecamatan yaitu Kecamatan Sekincau dari pagu anggaran Rp1.332.963.295,00 telah terealisasi Rp1.227.843.025,00 (92,11%), Kecamatan Waytenong dari pagu Rp1.309.076.883,00 telah terealisasi Rp1.185.477.096,00 (90,56%) serta Kecamatan Balikbukit dari pagu anggaran Rp2.167.057.901,00 telah terealisasi Rp1.958.348.013,00 (90,37%). Sedangkan realisasi terendah kecamatan yaitu Kecamatan Sumberjaya dari pagu anggaran Rp1.343.660.818,00 baru terealisasi Rp984.321.964,00 (73,26%)

“Kita berharap agar OPD melakukan konsolidasi dengan jajarannya dan mengupayakan pengejaran target sesuai dengan anggaran kas,” tutupnya. (lusiana/haris) 

 

Kategori :