AIRHITAM – Peratin Srimenanti, Kecamatan Airhitam, Kabupaten Lampung Barat (Lambar), Anggi Ismanto, S.Pd., hadir langsung untuk memantau proses penyaluran bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) tahap keenam kepada 47 keluarga penerima manfaat.
Penyaluran bantuan yang mencakup periode November hingga Desember 2024 ini berlangsung di Balai Pekon Srimenanti pada Jumat, 6 Desember 2024.
Dalam kegiatan tersebut, hadir pula jajaran pemerintahan pekon, perangkat desa, serta petugas pendamping PKH yang berperan aktif memastikan kelancaran dan ketepatan sasaran program ini. Penyaluran dilakukan dengan tertib dan tetap mengutamakan transparansi serta akuntabilitas.
Dalam sambutannya, Anggi Ismanto menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berperan dalam menyukseskan program tersebut.
Ia juga menegaskan kepada para penerima manfaat agar memanfaatkan bantuan ini untuk kebutuhan yang mendesak dan prioritas, terutama pendidikan anak-anak dan kebutuhan pokok bagi lansia.
“Bantuan ini harus dimanfaatkan dengan bijak, sesuai kebutuhan yang memang mendesak. Anak-anak dalam keluarga penerima dapat menggunakan bantuan ini untuk keperluan pendidikan, seperti membeli perlengkapan sekolah. Sementara itu, bagi penerima lansia, bantuan ini dapat digunakan untuk membeli sembako atau kebutuhan dasar lainnya,” ujar Anggi.
Anggi juga menyoroti bahwa PKH memiliki peran strategis dalam mendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat. Oleh karena itu, ia berharap agar masyarakat dapat terus mendukung program ini dengan mengikuti mekanisme yang telah ditetapkan.
Lebih lanjut, Anggi menekankan pentingnya keberlanjutan program PKH untuk memberikan dampak positif jangka panjang bagi masyarakat, khususnya keluarga kurang mampu.
Menurutnya, bantuan ini sangat efektif dalam meringankan beban ekonomi masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
Ia juga berharap agar data penerima manfaat tetap diperbarui melalui Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial (SIK-Ng) agar program ini tepat sasaran.
“Insyaallah, program PKH ini akan terus dilanjutkan bagi masyarakat yang memenuhi kriteria dalam SIK-N. Dengan data yang akurat, bantuan dapat diberikan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan,” ungkapnya.
Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan salah satu program unggulan pemerintah dalam upaya pengentasan kemiskinan. Melalui bantuan bersyarat ini, keluarga penerima manfaat diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup mereka, terutama di bidang pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial.
Salah satu penerima manfaat, sebut saja Misna mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan ini. “Bantuan ini sangat membantu saya, terutama untuk kebutuhan sekolah anak-anak. Saya berharap program ini terus berlanjut,” ujarnya.
Hal serupa disampaikan penerima manfaat lansia, yang menggunakan bantuan tersebut untuk kebutuhan sembako. “Terima kasih kepada pemerintah dan pak peratin. Dengan bantuan ini, kebutuhan makan sehari-hari saya jadi lebih terjamin,” tuturnya.
Di akhir kegiatan, Anggi menyampaikan bahwa pemerintah pekon akan terus berkomitmen untuk mendukung dan mengawasi penyaluran PKH agar berjalan dengan lancar dan sesuai prosedur.