Radarlambar.bacakoran.co -PSSI telah mengonfirmasi bahwa Indra Sjafri tidak lagi menjabat sebagai pelatih kepala Timnas U20 Indonesia. Keputusan ini diambil setelah evaluasi menyeluruh dilakukan oleh jajaran pengurus PSSI, termasuk Ketua Umum Erick Thohir. Dalam pengumumannya, Erick mengungkapkan rasa terima kasih kepada Indra atas dedikasinya yang telah membawa Timnas U20 meraih gelar juara AFF U19 2024 serta lolos ke Piala Asia U20 2024.
Indra Sjafri ditunjuk untuk menangani Timnas U20 Indonesia pada November 2023 dengan tujuan utama mengantar Garuda Nusantara ke Piala Dunia U20 2025. Namun, langkah Indonesia terhenti di fase grup Piala Asia U20 2025, di mana mereka gagal meraih kemenangan dalam tiga pertandingan, kalah dua kali dan satu kali imbang. Kekalahan dari Iran (0-3) dan Uzbekistan (1-3), serta hasil imbang melawan Yaman (0-0) membuat Indonesia gagal mencapai target untuk lolos ke Piala Dunia U20 di Chile.
Meski demikian, PSSI menegaskan bahwa keputusan untuk melepas Indra Sjafri dilakukan dengan cara yang profesional, dan hubungan antara keduanya tetap baik. PSSI kini akan mencari pengganti Indra untuk melanjutkan program pengembangan pemain muda yang diharapkan dapat memperkuat Timnas Indonesia di masa depan.
Indra Sjafri sendiri memiliki catatan gemilang di level ASEAN, termasuk dua kali menjuarai Piala AFF U19 (2013 dan 2024) serta meraih medali emas SEA Games 2023, yang mengakhiri puasa 32 tahun Indonesia di ajang tersebut. Kepergian Indra dari kursi pelatih Timnas U20 tidak mengurangi pengakuan atas kontribusinya terhadap perkembangan sepak bola Indonesia. (*)
Kategori :