Radarlambar.bacakoran.co – AC Milan tampil memukau saat membungkam Udinese dengan skor telak 4-0 dalam lanjutan pekan ke-32 Serie A di Blueenergy Stadium, Friuli. Yang menarik, kemenangan ini diraih lewat eksperimen taktik baru yang diterapkan oleh pelatih Sergio Conceicao.
Mengandalkan formasi 3-4-3 untuk pertama kalinya musim ini, Milan menunjukkan permainan solid dan efektif. Trio bek yang terdiri dari Fikayo Tomori, Matteo Gabbia, dan Strahinja Pavlovic berhasil menjaga lini belakang tetap kokoh, sementara lini tengah diisi oleh Alex Jimenez, Youssouf Fofana, Tijjani Reijnders, dan Theo Hernandez.
Di lini depan, kombinasi Rafael Leao, Christian Pulisic, dan Luka Jovic menjadi ancaman serius bagi pertahanan Udinese. Hasilnya, Milan mencetak empat gol melalui Leao (42'), Pavlovic (45'), Hernandez (74'), dan Reijnders (81').
Usai pertandingan, para pemain AC Milan mengungkapkan kepuasan mereka terhadap formasi anyar tersebut.
"Formasi 3-4-3 bekerja sangat baik hari ini. Saya menikmatinya," ujar Pulisic.
"Permainan kami mengalir dengan baik. Saya rasa sistem ini cocok dengan gaya kami," tambah Leao.
"Bermain dengan tiga bek memberi saya ruang dan kenyamanan. Kami semua puas dengan pendekatan ini," tutur Gabbia.
Sergio Conceicao sendiri mengaku sudah mempersiapkan taktik ini sejak jeda internasional.
"Kami sempat mencobanya dalam latihan beberapa waktu lalu, dan kini saatnya kami menerapkannya secara nyata. Saya melihat keseimbangan yang baik dari tim hari ini," ujar sang pelatih.