Radarlambar.bacakoran.co -Dalam sejarah panjang Gereja Katolik, para Paus biasanya dimakamkan di Basilika Santo Petrus, tempat suci di jantung Kota Vatikan. Namun, Paus Fransiskus memilih jalur berbeda. Dirinya sudah menyatakan keinginannya agar dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore bukan di Santo Petrus mengikuti para pendahulunya.
Keputusan ini bukan tanpa alasan. Basilika Santa Maria Maggiore memiliki tempat istimewa di hati Paus Fransiskus. Basilika bersejarah yang dibangun pada abad ke-5 itu terletak di pusat kota Roma dan dikenal karena keterkaitannya yang kuat dengan penghormatan terhadap Perawan Maria. Selama masa kepausannya, Paus Fransiskus rutin berkunjung ke sana untuk berdoa, baik sebelum maupun setelah melakukan perjalanan apostolik ke luar negeri.
Keinginannya untuk dimakamkan di sana pertama kali disampaikan pada tahun 2023. Jika keinginan ini terlaksana, maka Paus Fransiskus akan menjadi paus pertama dalam lebih dari satu abad yang tidak dimakamkan di Basilika Santo Petrus. Paus terakhir yang dimakamkan di luar Vatikan adalah Paus Leo XIII, yang wafat pada tahun 1903 dan dimakamkan di Gereja Santo Yohanes Lateran. Sedangkan Paus Clement IX, yang wafat pada 1669, adalah paus terakhir yang dimakamkan di Santa Maria Maggiore.
Basilika Santa Maria Maggiore sendiri adalah salah satu dari empat basilika kepausan di Roma dan menyimpan sejumlah peninggalan penting Gereja. Di antaranya adalah ikon kuno Perawan Maria yang diyakini dilukis oleh Santo Lukas, serta potongan kayu yang dipercaya berasal dari palungan Yesus Kristus.
Arsitekturnya yang megah, dengan 40 tiang lonia dan mosaik kuno di bagian tengahnya, tetap setia pada bentuk aslinya. Di tempat ini juga dimakamkan Gian Lorenzo Bernini pematung serta arsitek terkenal yang merancang Lapangan Santo Petrus.
Basilika ini juga dikelilingi oleh legenda. Salah satunya menyebutkan bahwa pada tahun 352, salju turun secara ajaib di tengah musim panas di Bukit Esquiline — lokasi tempat basilika kini berdiri. Peristiwa tersebut diyakini sebagai tanda dari Perawan Maria untuk mendirikan sebuah gereja di tempat itu. (*)
Kategori :