Radarlambar.bacakoran.co -Pelatih tim nasional China, Branko Ivankovic, menyadari bahwa laga menghadapi Indonesia pada lanjutan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia bukanlah tugas yang mudah. Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung pada 5 Juni 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Menurut Ivankovic, meskipun Indonesia tidak memiliki tradisi panjang dalam dunia sepak bola internasional yang kuat secara historis, kekuatan tim saat ini tak bisa dianggap remeh. Kehadiran para pemain keturunan yang telah melalui proses naturalisasi dinilai memberikan peningkatan signifikan dalam kualitas permainan skuad Garuda.
Pelatih asal Kroasia tersebut menegaskan bahwa timnya harus memberikan performa maksimal untuk bisa bersaing dengan Indonesia. Ia melihat bahwa susunan pemain Indonesia kini memiliki daya saing tinggi berkat kontribusi para pemain yang berpengalaman di kompetisi Eropa.
Sementara itu, timnas Indonesia telah merilis daftar 32 pemain yang dipanggil untuk menghadapi dua laga penting melawan China dan Jepang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 19 pemain merupakan hasil naturalisasi, termasuk nama-nama seperti Maarten Paes, Emil Audero, Jay Idzes, Thom Haye, hingga Rafael Struick.
Pertemuan antara Indonesia dan China menjadi salah satu laga krusial dalam perebutan tiket ke Piala Dunia 2026. Kedua tim membutuhkan kemenangan untuk menjaga peluang lolos. Saat ini, Indonesia menempati peringkat keempat klasemen Grup C dengan raihan sembilan poin, unggul tiga angka dari China yang berada di dasar klasemen.
Grup C sendiri dipimpin oleh Jepang yang telah memastikan tempat di Piala Dunia dengan 20 poin, disusul oleh Australia (13 poin), dan Arab Saudi (10 poin). Dua tim teratas akan lolos langsung ke putaran final, sementara posisi ketiga dan keempat masih harus melalui fase tambahan untuk memperebutkan tiket tersisa.
Laga antara Indonesia dan China dipastikan berlangsung sengit, mengingat keduanya berjuang keras untuk bertahan di persaingan menuju panggung sepak bola terbesar di dunia. (*)
Kategori :