Radarlambar.bacakoran.co- Menjelang tahun ajaran baru pada Juli 2025, pemerintah membuka 1.554 formasi untuk jabatan fungsional Guru Ahli Pertama di Sekolah Rakyat. Para guru yang lolos seleksi akan ditempatkan di 100 titik lokasi, terbagi dalam dua tahap: 63 titik pada tahap Ia dan 37 titik pada tahap Ib.
Seleksi ini ditujukan untuk lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang sebelumnya telah mengikuti seleksi ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada tahun 2024. Para guru yang terpilih akan diangkat sebagai ASN PPPK Jabatan Fungsional (JF) di bawah naungan Kementerian Sosial.
Berdasarkan jadwal resmi, pengumuman seleksi dilakukan pada 10–11 Juni 2025. Konfirmasi kesediaan berlangsung pada 11–13 Juni, dilanjutkan dengan pengolahan data pada 14–15 Juni, dan penetapan calon guru serta penyerahan data ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) pada 16 Juni 2025. Setelah itu, akan dilakukan seleksi tambahan untuk memastikan kualitas calon guru yang akan bertugas di Sekolah Rakyat.
Guru-guru yang lulus seleksi akan menerima hak sebagai ASN PPPK, meliputi gaji pokok, tunjangan profesi guru, tunjangan kinerja, serta pelatihan khusus.
Berikut rincian gaji pokok PPPK berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 11 Tahun 2024:
-
Golongan I: Rp 1.938.500 – Rp 2.900.900
-
Golongan V: Rp 2.511.500 – Rp 4.189.900
-
Golongan X: Rp 3.339.600 – Rp 5.484.000
-
Golongan XVII: Rp 4.462.500 – Rp 7.329.900
Tunjangan profesi diberikan sebesar satu kali gaji pokok per bulan sesuai ketentuan yang berlaku, sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 4 Tahun 2025. Sementara itu, tunjangan kinerja dihitung berdasarkan kelas jabatan, lokasi kerja, beban tugas, serta prestasi, merujuk pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 15 Tahun 2024.
Program Sekolah Rakyat dirancang untuk meningkatkan akses pendidikan berkualitas bagi anak-anak dari kelompok rentan. Pemerintah menargetkan bahwa guru-guru terpilih tidak hanya memiliki kompetensi profesional, tetapi juga komitmen sosial dalam mendidik dan membina generasi muda di berbagai pelosok Indonesia.(*)