Radarlambar.bacakoran.co — Kejutan besar mewarnai penutupan Grup C Piala Dunia Antarklub 2025. Bayern Muenchen gagal mempertahankan rekor sempurna usai ditaklukkan Benfica, sementara Auckland City mencuri sorotan lewat hasil imbang dramatis atas Boca Juniors.
Dua laga pamungkas grup ini digelar serentak pada Selasa malam waktu setempat atau Rabu (25/6) dini hari WIB. Bayern Muenchen menghadapi Benfica di Stadion Bank of America, sedangkan Auckland City meladeni Boca Juniors di Geodis Park, Nashville.
Benfica Kudeta Puncak Klasemen, Bayern Tersandung
Bayern Muenchen yang sebelumnya tampil impresif dengan dua kemenangan dan koleksi 12 gol di fase grup, justru harus menyerah 0-1 dari Benfica. Gol semata wayang dicetak oleh Andreas Schjelderup pada menit ke-13, memaksimalkan peluang di tengah lemahnya konsentrasi lini pertahanan Bayern.
Pelatih Vincent Kompany memilih merotasi skuad, dengan Harry Kane, Joshua Kimmich, dan Michael Olise baru dimainkan di babak kedua. Namun, kehadiran para pilar utama ini tak cukup untuk menghindarkan Bayern dari kekalahan pertama mereka di turnamen ini.
Kekalahan tersebut membuat Die Roten turun ke posisi dua klasemen akhir grup dengan enam poin, sedangkan Benfica melaju sebagai juara grup berkat raihan tujuh poin dari tiga laga.
Auckland City Ukir Sejarah, Boca Tersingkir
Sementara itu di laga lainnya, Auckland City sukses membuat kejutan besar dengan menahan imbang raksasa Argentina, Boca Juniors, 1-1. Klub semi-profesional asal Selandia Baru yang dihuni para pemain berstatus pekerja harian—mulai dari guru, mahasiswa, hingga agen properti—menampilkan semangat juang luar biasa.
Boca sempat unggul lebih dulu melalui gol bunuh diri kiper Auckland, Nathan Garrow, di menit ke-26. Namun, tim asuhan Ramon Maddocks menyamakan skor di menit ke-52 lewat sundulan Christian Gray—seorang guru yang mencetak gol bersejarah dari skema sepak pojok.